Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

UPDATE Pelaku Penyerangan Novel Baswedan: Dua Polisi Aktif Ditangkap di Cimanggis, Depok, Jawa Barat

UPDATE Pelaku Penyerangan Novel Baswedan: Dua Polisi Aktif Ditangkap di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Tribunnews.com
Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan 

TRIBUNJATIM.COM - Kinerja polisi untuk mengusut tuntas pelaku penyerangan kepada Novel Baswedan nampaknya telah membuahkan hasil.

Ya, setelah sekitar dua tahun kasus ini berjalan, kini polisi berhasil menangkap dua pelaku penyiraman air keras Novel Baswedan

Aparat kepolisian berhasil menangkap dua terduga penyerang Novel Baswedan. 

Pembentukan Tim Gabungan Kasus Novel Baswedan Justru Tuai Kritikan, Dikaitkan dengan Debat Capres

Menariknya, dua pelaku tersebut diduga merupakan anggota Polri aktif. 

Dikutip dari Kompas.com, keduanya adalah anggota kepolisian aktif yang ditangkap di Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

"Dua itu ditangkap di Cimanggis, Depok.

Polisi aktif," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jumat (27/12/2019).

Kasus Penyiraman Air Keras ke Penyidik KPK Novel Baswedan, Mahfud MD: Ada Dua Orang Pelakunya

Saat ditanya lebih lanjut apakah keduanya adalah anggota Brimob Polri yang markasnya juga berada di kawasan Cimanggis, Argo tak menjawab lugas.

"Yang pasti dua anggota polisi aktif yang ditangkap. Yang penting itu. Sekarang sedang diperiksa," ucap Argo.

Pelaku penyerangan dan teror terhadap Novel Baswedan baru berhasil diungkap Polri setelah kasus itu terjadi lebih dari 2,5 tahun.

IDENTITAS Penyerang Novel Baswedan Terkuak, Pelaku Berinisial RM dan RB, Anggota Polri Aktif

Novel diserang pada 11 April 2017 saat berjalan menuju kediamannya, setelah menunaikan ibadah shalat Subuh di Masjid Al Ihsan, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Akibat penyiraman air keras ini, kedua mata Novel terluka parah.

Dia sempat menjalani operasi mata di Singapura.

Berbagai upaya telah dilakukan sebelumnya, namun polisi mengaku kesulitan menangkap pelaku atau dalang penyerangan terhadap Novel Baswedan.

Kasus Penyerangan Novel Baswedan Temui Titik Terang: 2 Pelaku Diduga Anggota Polri Aktif Diamankan

Polisi bahkan telah membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta pada tahun ini.

Namun, hingga masa kerja tim itu berakhir, pelaku saat itu tidak berhasil ditangkap.

Presiden Joko Widodo juga sempat memberi target ke Kapolri terdahulu, Jenderal Pol Tito Karnavian, untuk mengungkap kasus Novel dalam tiga bulan.

Kapolri Idham Azis Janji Tuntaskan Kasus Novel Baswedan di Hadapan Agus Rahardjo Ketua KPK

Target itu diberikan Jokowi pada 19 Juli, setelah tim gabungan pencari fakta yang dibentuk Tito gagal mengungkap kasus tersebut.

Namun hingga tenggat waktu yang diberikan berakhir, kasus Novel belum juga terungkap.

Jokowi justru mengangkat Tito Karnavian menjadi menteri dalam negeri.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua Polisi Aktif Penyerang Novel Baswedan Ditangkap di Cimanggis, Depok"

Kronologi Penyiraman Air Keras ke Novel Baswedan

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan diteror usai salat subuh berjemaah di masjid di sekitar rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4/2017). Wajah penyidik senior KPK tersebut disiram air keras oleh seseorang yang tidak dikenal.
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan diteror usai salat subuh berjemaah di masjid di sekitar rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4/2017). Wajah penyidik senior KPK tersebut disiram air keras oleh seseorang yang tidak dikenal. (Tribunnews.com/IST)

Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan diteror dua orang pengendara motor tak dikenal.

Dia disiram air keras seusai salat subuh di masjid Al Ihsan, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Novel selesai salat subuh sekitar pukul 05.10 WIB. Saat itu, dia berada di depan masjid Al Ihsan. Tiba-tiba Novel dihampiri oleh dua orang laki-laki tidak dikenal.

8 Poin Penting dari Hasil Penyelidikan Kasus Penyerangan Novel Baswedan yang Disampaikan TGPF

"Langsung menyiram dengan menggunakan air keras dan mengenai mukanya," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Selasa (11/4/2017).

Air keras itu, menyebabkan Novel bengkak di kelopak mata bagian bawah kiri dan berwarna kebiruan. Serta bengkak di dahi sebelah kiri dikarenakan terbentur pohon.

"Selanjutnya pelaku melarikan diri. Korban dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading guna pertolongan dan saat ini dalam perawatan di kamar nomor 508," ujar Argo.

Kasus Novel Baswedan Belum Juga Usai, Tim Gabungan Lanjutkan Penyelidikan ke Kota Malang

Kasus ditangani Kepolisian Sektor Kelapa Gading. Polisi akan melakukan olah tempat kejadian perkara di masjid Al Ihsan.

"Kemudian, mencari saksi-saksi, bukti, dan informasi di TKP," ujar Argo.

(Kompas.com/Tribunnews.com)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Begini Kronologis Wajah Novel Baswedan Disiram Air Keras

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved