Investasi Bodong di Jakarta
Investasi Bodong 'Memiles', Polda Jatim Sebut Ada 4 Tersangka Baru, Publik Figur Kalangan Artis?
Polda Jatim menyebut ada empat tersangka baru dalam kasus investasi bodong Memiles. Publis figus kalangan artis?
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Subdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim bakal terus mengusut kasus investasi bodong aplikasi 'Memiles' yang dijalankan 'PT Kam and Kam'.
Pasalnya, meski perusahaan itu baru berumur delapan bulan, namun mampu menggaet 264 ribu member aplikasi, dengan total keuntungan yang diraup sekitar Rp 750 miliar.
Kasus tersebut diungkap Ditreskrimsus Polda Jatim, sejak Desember 2019 silam.
• Modus Perusahaan Investasi Bodong Tipu 264 Ribu Member hingga Raup 750 M, Bonus hingga Promo Kilat
Hasilnya penyidikannya, dua orang petinggi perusahaan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Di antaranya, Direktur Perusahaan, seorang pria berinisial KTM (47) warga Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Serta staf kepercayaannya, seorang pria berinisial FS (52) warga Tambora, Jakarta Barat.
• 264 Ribu Orang Jadi Korban Investasi Bodong Aplikasi Memiles, Polda Jatim Buka Posko Pengaduan

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, akan terus mengembangkan kasus tersebut.
Diperkirakan bakal ada penambahan tersangka.
"Ada 4 publik figur yang saat ini akan kami panggil pekan depan," ujarnya di depan Gedung Tri Brata Mapolda Jatim, Jumat (3/1/2020).
• Cara Kotor 2 Bos Investasi Bodong Kibuli 264 Ribu Member, Raup Rp 750 M Figur Publik Diduga Terlibat
Luki mengungkapkan, pihaknya bakal memeriksa empat orang publik figur yang diduga dari kalangan artis pada pekan depan.
Namun hingga proses pemeriksaan itu bergulir, lanjut Luki, pihaknya belum bisa memastikan.
Bahwa keempat orang itu bakal tetap berstatus sebagai saksi korban atau malah sebagai pelaku yang turut berkomplot.
• INVESTASI Bodong Rp 750 Miliar, Penipu Ternyata Residivis Kasus Sama, 2015 Ditahan Polda Metro Jaya
"Bisa saja mereka jadi korban, atau bisa jadi bagian dari sistem kejahatan ini," terangnya.
Tak cuma keempat publik figur itu yang bakal diperiksa terkait kasus ini, lanjut Luki, pihaknya juga akan memeriksa semua member yang sempat menerima bonus (reward) dari lingkaran bisnis investasi bodong ini.
"Kami akan panggil semua yang dapat reward akan kami panggil," jelasnya.
• KRONOLOGI Terbongkarnya Investasi Bodong Via Aplikasi Mimiles Tipu 264 Ribu Orang hingga Rp 750 M
Lantaran ia menduga ada unsur rekayasa yang dilakukan oleh para member yang memenangkan hadiah bonus itu.
"Ada mereka yg disuruh untuk bicara testimoni seolah-olah sudah dapat mobil padahal dia enggak, tapi di bayar. Nah ini ada 4 publik figur," terangnya.
Pemeriksaan yang dilakukan terhadap para memberi yang sempat memperoleh bonus, namun juga akan menyita barang yang menjadi bonus mereka.
"Sudah 120 mobil yang sekarang sudah ada ditangan para customer dan ini akan kami tarik," pungkasnya.
• 7 Fakta Investasi Bodong Direktur Perusahaan & Kaki Tangan Raup Rp 750 Miliar Ditangkap di Sidoarjo