Efek Bekas Air Hujan Menempel Terlalu Lama di Body Motor Menurut Yamaha Jatim, Rutin Cuci Jadi Kunci

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jawa Timur mulai memasuki musim hujan.

Saat mengendarai motor, pengendara diimbau untuk selalu waspada.

Waspada bukan hanya soal keselamatan diri.

• TRIBUNWIKI: Tips Motor Matic Tetap Awet ala MPM Honda, Berikut 3 Hal Penting yang Perlu Diperhatikan

Namun, kondisi motor juga perlu diperhatikan.

Satu di antaranya bekas air hujan.

Air hujan bila dibiarkan menempel terlalu lama pada body motor bisa berpotensi merusak.

Area Service Development PT Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha Jatim), Abdul Majid mengatakan, selain body motor bisa rusak, ban juga muda selip.

"Maka dari itu saat hujan perlu memperhatikan perawatan body dan ban motor," katanya di bengkel resmi Yamaha Jalan Dupak Surabaya, Kamis (9/1/2020).

Sebab, menurutnya air hujan mengandung zat asam dalam kadar tertentu.

• 8 Tips Jaga Kesehatan Saat Liburan di Musim Hujan dan Dingin, Tubuh Harus Tetap Kering & Hangat

• Tips Tingkatkan Kekebalan Tubuh saat Musim Hujan, Salah Satunya Dapatkan Tidur yang Berkualitas

Apabila air hujan maupun bekas air hujan dibiarkan menempel di body motor bisa berpotensi mengurangi kilau pada cat motor.

Bahkan menimbulkan karat.

"Jika tidak mau body motor jadi karatan dan catnya tidak berkilau lagi cuma karena musim hujan, maka pengendara harus rajin mencuci motormu. Kalau nggak punya waktu untuk nyuci, cukup hanya menyiram seluruh body dan bagian-bagian penting lainnya dengan air bersih. Setelah itu Jangan lupa dilap supaya kering," ujarnya.

• TRIBUNWIKI - 8 Tips Berkendara Aman dan Nyaman Saat Terjadi Hujan

• 17 Tips Feng Shui untuk Sambut Tahun Baru Imlek 2020, Dipercaya Bisa Menarik Keberuntungan ke Rumah

Tidak hanya body saja, Abdul Majid menyarankan pengendara motor memperhatikan perawatan kondisi ban saat musim hujan.