Tabiat Asli Ayah Sekap-Borgol Anak di Kandang Ayam, Sisi Lain Soal KDRT Istri, Lihat Kondisi Korban
Terungkapnya tabiat asli dari ayah yang belakangan terbongkar menyekap anaknya hanya karena alasan sering main game online.
Penulis: Ignatia | Editor: Adi Sasono
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jember AKP Yadwavina Jumbo Q menambahkan, kepada polisi EW sengaja membeli borgol itu untuk mengikat sang anak.
"Tujuannya supaya anaknya tidak kabur lagi, kata dia begitu. Dia sengaja membeli borgol untuk memborgol anaknya. Baru sekali, kemarin itu dipakainya," ujar Jumbo kepada Surya (grup TribunJatim.com)

Dia membeli borgol itu sekitar tiga bulan lalu.
Tujuannya memang khusus untuk memborgol anaknya supaya tidak kabur lagi.
Kepada polisi, EW mengaku anaknya, MI beberapa kali kabur.
MI disebutkan sudah tiga kali kabur selama setahun terakhir.
EW selalu mencari MI ketika kabur dari rumah.

"Selain kabur, anaknya itu ya suka main-main di game online itu namun pulang ke rumah itu lagi," imbuh Jumbo.
EW membeli dua borgol, yakni borgol tangan dan kaki.
Borgol itu terbuat dari besi.
Borgol kecil dipakai untuk memborgol jempol jari MI.
Sedangkan yang besar dipakai untuk memborgol pergelangan MI.

Selain diborgol, MI juga diikat pada sebuah tiang memakai tali karet ban.
MI telanjang ketika diikat dan diborgol di kandang ayam yang bau tersebut.
EW lantas meninggalkan MI untuk berjualan di Pasar Tanjung, Jember..
• VIRAL Pria Putus Asa Cari Jodoh, Tak Lagi dari Sosmed, Pakai Cara Konvensional Lewat Rambu Jalan