PPDB 2020 Kota Malang Belum Dibahas Khusus, Kuota Zonasi Versi Permendikbud Baru Minimal 50 Persen
Pembahasan mengenai PPDB 2020 belum dibahas khusus oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pembahasan mengenai Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2020 belum dibahas khusus oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang.
Hal itu disampaikan Zubaidah, Kadisdikbud, Senin (20/1/2020).
"Belum," jawabnya pada suryamalang.com (grup TribunJatim.com).
• MAN 2 Kota Malang Buka PPDB 2020 Jalur Prestasi via Online, Verifikasi Berkas Dilakukan 18 Januari
Namun ia melihat apa yang disampaikan Permendikbud nomer 44/2019 tentang PPDB sudah dilakukan Kota Malang.
"Kalau masih ingat PPDB 2018 di Kota Malang, sekitar 85 persen ada di permendikbud tentang PPDB yang baru," kata Zubaidah.
Di mana PPDB 2020 jalur zonasi juga ada meski tidak 90 persen seperti di PPDB 2019.
Selain itu, di permendikbud yang baru itu juga memberikan perhatian pada afirmasi dan prestasi.
"Sehingga misalkan anak-anak Kecamatan Kedungkandang nanti yang berprestasi seperti dari nilainya dan ingin sekolah di luar wilayahnya akan bisa diakomodir dengan prestasinya," kata dia.
Dalam skema PPDB 2020 sebagaimana diatur permendikbud nomer 44/2019 yang ditandatangani Mendikbud Nadiem Karim diatur sedemikian rupa.
• PPDB SMA/SMK 2020 Jatim Jalur Prestasi, Nilai Ujian Nasional Bakal Dijadikan Bobot Pertimbangan
Yaitu untuk zonasi minimal 50 persen, jalur prestasi 30 persen, afirmasi 15 persen dan kepindahan orang tua 5 persen.
Jika mengacu pada PPDB 2018 lalu di Kota Malang yang disahkan lewat peraturan wali kota, selain ada zonasi 60 persen, juga ada jalur reguler dengan ada rayon-rayon sekolah.
Di jalur reguler juga bertarung di NUN.
Di zonasi juga bertarung NUN bagi siswa di wilayah itu. (Sylvianita Widyawati)
• Persiapan PPDB Zonasi 2020, Dindik Surabaya Petakan Sebaran Siswa agar Kuota Terpenuhi
Diketahui sebelumnya, Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jatim memutuskan memasukkan nilai Ujian Nasional sebagai satu di antara bobot pertimbangan di jalur prestasi PPDB 2020.