Kasus 9 Sapi di Situbondo Mati Mendadak, Disnak Jatim: Masyarakat Rutin Periksakan Hewan Ternak
Kasus 9 Sapi di Situbondo Mati Mendadak, Disnak Jatim: Masyarakat Rutin Periksakan Hewan Ternak.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Sudarma Adi
Kasus 9 Sapi di Situbondo Mati Mendadak, Disnak Jatim: Masyarakat Rutin Periksakan Hewan Ternak
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Dinas Peternakan Jatim Wemmi Niamawati meminta Dinas Peternakan Kabupaten Situbondo mengambil langkah cepat untuk merespon adanya sembilan ekor sapi yang mati mendadak di Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Situbondo.
Menurut Wemmi Dinas Peternakan Kabupaten Situbondo harus mengambil langkah-langkah dan upaya sosialisasi kepada masyarakat agar bila ada kejadian kematian ternak atau ternak sakit segera dilaporkan kepada petugas peternakan setempat.
"Masyarakat secara rutin harus memeriksaan ternaknya, kesehatan dan kesejahteraan hewan harus diperhatikan," ucap Wemmi, Selasa (4/2/2020).
• 9 Ternak Sapi Mati Mendadak di Situbondo, Tim Kesehatan Hewan Ambil Sampel Darah dan Kotoran Sapi
• Misteri 9 Sapi Mati Mendadak di Situbondo, Warga Bingung, Tak Tahunya Ternak Kejang Langsung Ambruk
• Geger 9 Sapi di Desa Bantal Mati Mendadak Gegara Perut Kembung, Disnakkeswan Situbondo Sarankan Ini
Sementara itu, Wemmi menjelaskan terkait kematian sembilan ekor sapi tersebut, Pemprov Jatim melalui Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dan UPT Lab Disnak Jatim di Malang melakukan investigasi ke lokasi.
Petugas yang telah diterjunkan akan mencari data-data dan pengambilan sampel untuk dilakukan pemeriksaan dan peneguhan diagnosa.
"Kami juga berharap Disnak Situbondo melakukan pengambilan sampel untuk pemeriksaan hewan rutin setiap tahun dan melakukan koordinasi dengan aparat setempat terhadap kejadian tersebut," pungkasnya.
Penulis : Sofyan Arif Candra Sakti
Editor : Sudarma Adi