Wali Kota Surabaya, Minta Bonek Redam Emosi Tanggapi Fenomena Gangster di Surabaya
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta Bonek Mania untuk bisa meredam emosi dalam menanggapi maraknya gangster di Surabaya belakangan ini.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta para anggota Bonek Mania bisa meredam emosi dalam menanggapi maraknya gangster di Surabaya belakangan ini.
Risma menyebut, ada banyak petugas yang akan siaga untuk memastikan keamanan di Surabaya.
"Sudahlah percaya dengan petugas (yang) juga lakukan patroli," kata Risma.
Sebagaimana diketahui, fenomena gangster di Surabaya juga memantik tanggapan dari Bonek Mania, suporter Persebaya.
Bonek disebut merasa geram dengan adanya fenomena gangster yang mengusik keamanan warga Surabaya.
Namun, Risma menegaskan tak ingin terjadi apa-apa dengan warganya.
"Kalau ada apa-apa malah yang rugi itu keluarga kita," ujar Risma.
• Kamar Kos Rp 30 Ribu per Jam di Tulungagung, Pemilik Sewakan Tempat untuk Pasangan Bukan Suami Istri
• Sejak Booming Corona, Harga Bawang Putih Kian Meroket
• Cara Cerdas Risma Atasi Fenomena Gangster Bawa Samurai hingga Gergaji yang Resahkan Warga Surabaya
Sehingga, ia lebih menekankan keamanan Surabaya dengan getolnya patroli gabungan dari Pemkot Surabaya dan pihak kepolisian.
Selain itu, Risma menyebut pihaknya telah memiliki kamera cctv berkekuatan face recognition yang terhubung dengan data kependudukan.
Meski nantinya pelaku masih dibawah umur, Risma mengaku juga sudah mengantongi data anak seluruh Surabaya.
"Baik (data) wajah, sidik jari, punya aku," ungkap Risma.