Kecelakaan Maut di Surabaya, Bocah 6 Tahun Tewas Tertabrak Mobil, Pengemudi Diduga Tak Melihat

Poin Penting : 

• Bocah berinisal NYA usia 6 tahun tewas usai tertabrak mobil di Jalan Jagir Sidomukti VI, Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur
• Korban saat itu bermain sendiri di depan rumah neneknya
• Pengemudi mobil saat itu hendak berbelok dan tak melihat adanya anak kecil sehingga tertabrak

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kecelakaan maut terjadi di kawasan perkampungan Jalan Jagir Sidomukti VI, Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur. 

Balita inisial NYA usia 6 tahun tertabrak mobil listrik yang dikemudikan Margaret Anastasya Poernomo (28), warga Villa Vanesia, Lontar, Sambikerep.

Insiden tersebut membuat nyawa korban tak tertolong.

Korban sebenarnya warga Kalibokor Kencana IV. Insiden tersebut terjadi Senin (6/10) sekira pukul 18.29 WIB. 

Saat kejadian korban posisinya sedang berkunjung ke rumah neneknya. Lalu korban bermain sendirian di depan rumah neneknya. 

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Kediri, Pemotor Tewas usai Tabrak Daihatsu Sigra dan Terlindas Mobil Pikap

Kanit Lantas Polsek Wonokromo Iptu Mujiono mengatakan, mengatakan, mobil listrik merek WG bernopol L 1593 DBI yang dikendarai awalnya Margaret melaju dari arah Jalan Jagir Gang Lebar.

Begitu berbelok ke gang sempit, mobil langsung menabrak tubuh kecilnya.

"Pengemudi mengaku tidak melihat ada anak kecil di depannya,” ujar Kanit Lantas Polsek Wonokromo Iptu Mujiono, Selasa (7/10).

Benturan keras membuat korban mengalami luka parah di kepala dan tangan kiri patah. Warga yang panik sempat berusaha menolong, tapi nyawa bocah itu tak tertolong.

Petugas PMI mengevakuasi jasad korban ke RSUD dr. Soetomo.

Sementara Margaret langsung diamankan ke Mapolsek Wonokromo untuk diperiksa lebih lanjut. 

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Kediri, Pemotor Tewas usai Tabrak Daihatsu Sigra dan Terlindas Mobil Pikap

Kasus itu lalu dilimpahkan ke Satlantas Polrestabes Surabaya.

Warga sekitar berharap kejadian ini jadi pelajaran agar pengendara lebih waspada, bahkan di jalan kampung yang tampak sepi.