Jalan MERR Sisi Pondok Tjandra Sudah Bisa Dilewati 2 Arah Mulai Besok, Dibuka Pukul 09.00 WIB
Jalan MERR IIC Gunung Anyar sudah bisa dilewati dua arah mulai Sabtu (15/2/2020) pukul 09.00 WIB.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jalan MERR IIC Gunung Anyar sudah bisa dilewati dua arah mulai Sabtu (15/2/2020) pukul 09.00 WIB.
Semua kendaraan dari Sidoarjo sudah bisa melintasi MERR sisi Pondok Tjandra.
Selama ini meski jalan dan infrastruktur pendukung sudah jadi, namun tidak bisa dilalui.
• Jalan MERR ke Pondok Candra Surabaya Segera Dibuka, Wagub Emil Dardak: Kalau Oke, 15 Februari 2020
Akhirnya penantian panjang itu terjawab Sabtu ini.
"Kami buka resmi jam 09.00. Setelahnya dibuka untuk umum," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyu Drajat, Jumat (14/2/2020).
Rencananya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan meresmikan langsung pembukaan jalan MERR tersebut.
Artinya Jalur MERR Pondok Tjandra sisi barat itu sudah bisa dilalui.
Jalan penghubung Surabaya-Sidoarjo sisi timur tersebut terbuka untuk umum.
Irvan menyampaikan, saat ini semua utilitas dan sarana pendukung sudah terpasang dengan sempurna.
• Jalan MERR-Pondok Candra Diuji Coba Setelah 15 Februari, Rekayasa Pulau Jalan dan Buat U-Turn Dulu
Bahkan sudah lama dan siap. Namun baru hari ini baru resmi dibuka untuk umum.
Dari sisi Surabaya semua fasilitas mulai rambu lalu lintas, marka jalan, Traffic Light (TL) bahkan CCTV (Closed Circuit Television) juga sudah terpasang.
Pelanggar tidak bisa seenaknya menerobos lampu merah di sini.
"Kami akan pantau selama satu minggu ke depan. Bagaimana situasi di lapangan. Kalau nyala lampu merah kelamaan akan kita evaluasi. Kebutuhan rambu juga akan dilihat," kata Irvan.
Evaluasi yang sama pernah dilakukan saat MERR Gujung Anyar sisi timur dibuka, pengaruh terhadap volume kendaraan di Jalan Ahmad Yani berkurang sekitar 7 persen.
Pasti saat MERR IIC sisi barat dibuka, akan berpengaruh lebih besar terhadap volume kendaraan di Jalan Ahmad Yani.
• Kapan Jalan MERR Pondok Tjandra Dioperasikan? Pengendara Kesal Hanya Dibuka Satu Jalur, Bikin Macet
Irvan menjelaskan, pembangunan MERR IIC dilakukan untuk memecah kemacetan di Jalan Ahmad Yani yang selama ini menjadi arus utama menuju dan keluar Kota Surabaya.
Dengan dibukanya MERR IIC sisi barat, diharapkan kendaraan yang biasanya melintasi Jalan Ahmad Yani beralih ke Jalan MERR.
Jalan ini untuk mendistribusikan lalu lintas sebagian kendaraan yang biasa melintas di Jl A Yani ke Sidoarjo.
Akan tetapi masih perlu ada perbaikan jalan yang harus dikoordinasikan dengan BPJN (Balai Pelaksanaan Jalan Nasional). Jalan ini cukup curam.
Dari arah MERR (Surabaya) belum diperbolehkan belok kiri ke Jalan H Anwar Hamzah, Sidoarjo, karena juga cukup curam.
Jalan MERR ini memiliki panjang total sekitar 10,8 kilometer, dengan lebar jalan mencapai 40 meter plus Pedestrian.
• Tips Mudah Agar Lipstik Tak Belepotan Alias Tetap Sempurna saat Dinner Valentine Bareng Pacar, Cek!
Membentang dari Jalan Kenjeran (Kalijudan) sampai perempatan Kampus C Universitas Airlangga (Unair) Surabaya hingga Pondok Tjandra tembus Tol Waru-Juanda.
"Alhamdililah penantian lama ini terwujud. Saya bisa langsung ke Tol Juanda ke Sidoarjo," sambut Khoirul Anwar, pengguna jalan yang biasa melintasi MERR.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya, Erna Purnawati menyebut sudah sejak 1997 digagas jalur MERR.
Pemkot Surabaya telah melakukan proses pembebasan lahan.
Setidaknya ada 551 persil yang telah dibebaskan dan berada di wilayah 9 kelurahan.
“Kalau pembebasan plus fisiknya itu, kira-kira kita anggarannya sekitar Rp 425 miliar yang sudah dikeluarkan Pemkot Surabaya,” kata Erna.
• DETIK-DETIK Bupati Trenggalek Bersimpuh ke Warga yang Anaknya Meninggal, Sikap Petugas RS Dibongkar
Penulis: Nuraini Faiq
Editor: Arie Noer Rachmawati