Ikon Baru Surabaya yang Digagas Wali Kota Risma, Ini Kemegahan Jembatan Joyoboyo, Bakal Usir Macet
Meminimalisir kemacetan, Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya bangun Jembatan Joyoboyo. Pembangunan jembatan ini akan dituntaskan selama 420 hari.
Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM - Kota Surabaya akan segera memiliki ikon baru yang digadang-gadang dapat meminimalisir kemacetan.
Kemacetan di kota metropolitan kedua usai Jakarta ini diharapkan bisa diatasi dengan kehadiran Jembatan Joyoboyo.
Pembangunan Jembatan Joyoboyo ini digagas oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Penasaran bagaimana desain jembatan baru di Kota Surabaya ini?
Simak berita selengkapnya di bawah ini.
• Sempat Bikin Bingung, Terungkap Cara Menggambar Grafiti di Jembatan Ini, Nyawa Jadi Taruhannya
• Di Balik Video Baru Syahrini, ‘Kebohongan’ Soal Adegan Mesra dengan Reino, Sikapnya Tuai Komentar
• Wali Kota Risma Diberi Gelar Kanjeng Mas Ayu dari Keraton Surakarta, Dinilai Pemimpin Berprestasi

Dikutip dari unggahan akun Instagram @dishubsurabaya, desain jembatan baru Joyoboyo untuk menghubungkan Terminal Joyoboyo dan kawasan Pulo Wonokromo telah rampung.
Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menegaskan jika jembatan yang berada di atas sungai Kalimas tersebut akan digarap mulai 2019 sampai 2020.
Rencananya, jembatan dengan panjang 175 meter dan lebar 19,5 meter akan menyambung jalan FR sisi barat yang sudah selesai.
Jembatan ini untuk meminimalisir kemacetan di kawasan Pulo Wonokromo hingga sisi utara.
Karena itu pada tahun 2018 Pemkot akan membebaskan sejumlah persil untuk pelebaran jalan di kawasan Pulo Wonokromo.
Nantinya akses jembatan tersebut diharapkan bisa mengurangi volume di jalan utama lajur ke arah utara.
• Pesawat Pertama dan Terakhir Ashraf Suami BCL, Khadijah Lega Kini Ashraf Terbang Dibawa Malaikat
• Wali Kota Risma Dapat Gelar Bangsawan dari Keraton Surakarta, Tak Menyangka, Saya Harus Jaga
Penunjang revitalisasi Terminal Joyoboyo
Lebih lanjut, Walikota Surabaya mengatakan bahwa pembangunan jembatan ini untuk penunjang revitalisasi Terminal Joyoboyo.
Desain Jembatan menggunakan teknologi kabel sling, dengan tiang penyangga di tengah jembatan. Bentuknya mirip dengan jembatan suramadu.
Di tiang utama yang menjulang tinggi, akan ada desain diorama ukiran yang menampilkan beberapa spot khas Kota Pahlawan.