Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Arti Bentuk Tulisan Siswi SMP Pembunuh Tetangga Kata Grafolog, Alarm Bagi Orang Tua: Berubah Ekstrem

Arti bentuk tulisan tangan NF (15), siswi SMP di Jakarta Pusat pembunuh APA (6) diungkap grafolog

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
YouTube Talk Show tvOne
Apa kata grafolog tentang bentuk tulisan siswi SMP pembunuh tetangganya yang masih 6 tahun? 

1. Tidak benci, hanya saja aku tenggelam emosi.

2. I'll learn to change my life, but I need more time. (Aku akan belajar mengubah hidupku, tapi aku butuh banyak waktu).

3. I will always love you. Who? Unknown. (Aku akan selalu menyayangimu. Siapa? Tak tahu).

4. I'm the teen that couldn't control of emotional. (Aku anak muda yang tak dapat mengontrol emosi).

5. Jalan Kelapa Tinggi, Utan Kayu Selatan, kecamatan Matraman, Jakarta Timur, DKI Jakarta, 13120.

6. Bukan membantah hanya beragumen.

Curhatan siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun di papan
Curhatan siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun di papan (Tangkap Layar Kanal YouTube KOMPASTV)

Trauma Berat Ayah Anak yang Dibunuh Siswi SMP, Keluarga NF Diminta Warga Pindah, Bahas Benci & Maaf

Tulisan tangan di kertas bikin syok

Curhatan siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun di kertas (Tangkap Layar Kanal YouTube KOMPASTV)
Selain itu, pelaku NF juga menuliskan sebuah pertanyaan di kertas.

Pertanyaan siswi SMP tersebut bikin syok, pasalnya ia mempertanyakan soal penyiksaan. 

"Mau siksa baby?" tulis NF di kertas tersebut. 

Bahkan, pelaku NF juga melengkapi pertanyaan tersebut dengan dua pilihan jawaban yakni "dengan senang hati", atau "ga tega / gamau". 

Di akhir pertanyaan, ia menambahkan dengan tulisan "Jelaskan Mengapa".

Curhatan siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun di kertas
Curhatan siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahun di kertas (Tangkap Layar Kanal YouTube KOMPASTV)

Makna Terselubung Status Sosmed Siswi SMP Pembunuh Anak 6 Tahun Kata Psikolog, Tak Lazim? Koneksi

Sementara itu, di dalam buku catatannya, diduga NF telah merencanakan aksi sadisnya hingga tergambar lengkap dalam buku catatan maut yang ia buat.

Remaja berusia 15 tahun itu diduga menyimpan dendam kepada ayah kandungnya sendiri.

Sebab, dalam buku catatanya menuliskan pesan bernada kebencian untuk sang ayah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved