Antisipasi Virus Corona di Surabaya
Alternatif Tak Dapat Masker dan Hand Sanitizer di Tengah Wabah Corona, Warga Beralih Beli Vitamin
Warga Surabaya dan Sidoarjo beralih membeli vitamin sebagai alternatif tak mendapatkan masker dan hand sanitizer di tengah wbaah Corona.
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Merebaknya virus Corona jenis baru Covid-19 yang masuk ke Indonesia membuat sebagian masyarakat resah.
Terlebih, masker dan hand sanitizer menjadi barang yang sangat langka, seandainya pun ditemukan dengan harga tinggi.
Tempat-tempat penyedia masker dan hand sanitizer, seperti apotik, alat kesehatan, juga minimarket, hampir semua tak menyediakan lagi.
• Jawaban Menohok Maia Diminta Sumbang Harta Cegah Corona, Dibandingkan dengan Nikita, Panen Reaksi
Seperti di Apotik E-Medica di Jl Karang Menjangan Surabaya.
Vita, penjaga apotik mengatakan, sudah seminggu tidak menyetok masker dan hand sanitizer.
"Sudah seminggu ini, tidak lagi menjual masker dan hand sanitizer. Sebenarnya ada distributor yang menjual tetapi memang saya tidak mau nyetok karena mahal, kasihan yang beli," kata perempuan asal Sidoarjo ini.
• Perubahan Drastis Bule Cantik Setelah Nikahi Pria Muntilan di 2018, Foto Barunya Manglingi: Thanks
• Pinkan Mambo Dulu Terkenal Jadi Penyanyi, Kini Tukang Cuci Baju & Urus 7 Anak: Daripada Aku Nganggur
Kini, harga masker satuan Rp 6.000, dari sebelumnya hanya Rp 1.000.
"Sempet turun juga beberapa waktu lalu Rp 3.000, eh ternyata sekarang naik lagi setelah warga surabaya ada yang dirawat," katanya.
Yuli, warga Surabaya mengaku, cukup kesulitan mencari masker.
• VIRAL Cerita Dokter Sembuh dari Corona setelah Isolasi Diri Sendiri, Awalnya Rasakan Gejala Aneh
Sebelumnya ia membeli masker ketika virus Corona belum muncul, akan tetapi saat habis ia baru merasakan sulitnya mencari masker.
"Saya tadi ke supermarket, Apotek K24, Kimia Farma, tapi habis semua, sampai saya ke sini (Apotik E-Medica) ternyata habis juga," ujar Yuli.
Sebelumnya, apotik tempat Vita bekerja menyetok lima box dengan 250 masker di dalamnya.
• News Analysis Menyikapi Wabah Virus Corona Kata Psikolog Klinis: Waspada Oke, Ketakutan Jangan
Hanya dalam sehari, masker itu ludes terjual.
Sedang, hand sanitizer per 500 ml sebelumnya Rp 35.000, harganya melonjak hingga Rp 90.000.
• UPDATE Terbaru Virus Corona di Indonesia: Tambahan 38 Kasus Baru, Total Pasien Positif 172 Orang
"Hand sanitizer 5 botol 500 ml dalam waktu 3 jam habis setelah barang diburu warga sekitar," papar Vita.
Yang menarik, lanjutnya, pembeli juga memburu berbagai macam vitamin untuk daya tahan tubuh.
"Alternatifnya, pembeli mengalihkan dengan membeli vitamin, seperti imboost, stimuno, san vitacimin," tutup Vita.
Editor: Arie Noer Rachmawati