Virus Corona di Madura
Pengelola Pantai Talang Siring Siap Tutup Sementara, Turut Andil Tekan Sebaran Corona di Pamekasan
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Talang Siring tanggapi kebijakan penutupan tempat pariwisata oleh Pemkab Pamekasan, antisipasi virus Corona.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Ditutupnya semua tempat pariwisata oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pamekasan, Madura mendapat respon dari Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Talang Siring.
Ketua Pokdarwis Pantai Talang Siring, Zubair Efendi menyatakan akan mematuhi kebijakan dan keputusan yang dikeluarkan oleh Pemkab Pamekasan.
Menurutnya, penutupan tempat pariwisata ini adalah keputusan yang sangat tepat diambil oleh Pemkab Pamekasan untuk turut andil mencegah penyebaran wabah virus Corona.
• Fakta Masa Lalu Abash Pacar Lucinta Luna Bocor, Foto KTP & Saat Jadi Wanita, 4 Rahasia Lain Terkuak
• VIRAL VIDEO Polisi Pukul 3 Bintara Pakai Ikat Pinggang, 1 Orang Masuk RS, Polda Sumbar Angkat Bicara
"Saya sebagai Ketua Pengelola Wisata Talang Siring hari ini juga siap menutup," kata Zubair Efendi kepada TribunMadura.com, Kamis (26/3/2020).
Selain itu, Zubair Efendi mengungkapkan, penutupan sementara ini berpengaruh kepada pendapatan para pekerja dan tempat wisata.
Namun kata dia, demi kebaikan dan keselamatan bersama untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus corona pihaknya akan menuruti segala aturan dari Pemkab Pamekasan.
• Heboh Foto Warga Pakai Baju APD Belanja ke Pasar Modern, Diduga di Surabaya Barat, PSI Menyayangkan
• Penampakan Makam Keluarga Presiden Jokowi yang Sederhana, Penggali Kubur Ungkap Tanah Mudah Digali
Untuk musim hujan seperti saat ini, Zubair mengaku memang sepi pengunjung.
Sekalipun sebelum adanya musibah mewabahnya virus Corona.
Biasanya diakui Zubair, rata-rata jumlah pengunjung Pantai Talang Siring setiap hari Minggu normalnya sekitar 500 pengunjung.
• Cegah Sebaran Corona, Lion Air Terapkan Jarak Aman Mulai Ruang Tunggu Hingga di Kursi Pesawat
Tarif masuk ke Wisata Talan Siring ini kata dia cukup membayar Rp 2 ribu rupiah.
"Harapan saya semoga wabah virus Corona ini lekas selesai. Karena musim lebaran nanti adalah puncak ramainya pengunjung," ujarnya.
Lebih lanjut Zubair mengutarakan, sementara ini para pekerja Pokdarwis diberhentikan sementara, kecuali petugas kebersihan.
Dia juga berharap pengelola wisata yang lain hendaknya menuruti semua imbauan dari Disparbud Pamekasan untuk menutup sementara tempat wisatanya demi mengantisipasi berkumpulnya banyak orang.
"Untuk pekerja Pokdarwis sementara ya di stop dulu. Tapi kita semua sadar karena kami berjuang untuk memajukan tempat pariwisata di Pamekasan," urainya.
"Kalau dilihat dari segi pendapatan memang tidak layak. Tapi kami tetap bekerja ikhlas demi Pariwisata di Pamekasan lebih maju," harapnya.
Penulis: Kuswanto Ferdian
Editor: Heftys Suud