Alasan 2 Jalan Protokol Surabaya Ditutup 3 Hari dan Disemprot Disinfektan, Polda Jatim Kuak Faktanya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Alasan mengapa dua ruas jalan protokol Surabaya mulai ditutup Jumat (27/3/2020) hingga Minggu (29/3/2020) mendatang, terjawab.

Bukan cuma menerapkan physical distancing semata, ternyata bertujuan agar Gugus Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi Jatim dapat proaktif memutus mata rantai penularan virus Corona atau Covid-19 secara masif.

Yakni dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan menggunakan alat taktis kendaraan water canon truck dari Sabhara Polda Jatim dan Sabhara Polda Jatim.

• Via Vallen Mendadak ke RS, Kepala Kliyengan-Keringat Dingin: Pandemi Corona, Dokter Minta Tes Darah

Sekira pukul 19.00 WIB, dua ruas jalan protokol Surabaya, yakni Jalan Raya Darmo Kecamatan Wonokromo dan Jalan Tunjungan Kecamatan Tegalsari, ditutup total.

Rencananya, penutupan itu akan berlangsung tiga hari ke depan, hingga Minggu (29/3/2020) mendatang.

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengungkapkan, alasan mengapa dua ruas jalan protokol Kota Surabaya itu ditutup dan dilakukan penyemprotan disinfektan secara masif menggunakan kendaraan taktis Polri.

• Tragedi Pasien Corona Meninggal di RS Tangerang, Sempat Kirim Pesan Pilu ke Jokowi: Maaf Merepotkan

• Momen Tak Biasa Terakhir Ibunda Jokowi Dikuak Juru Kunci Makam, ‘Pohon Terbakar’,Sempat Guyon Bareng

Pasalnya, dari 30 orang pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Surabaya, ternyata 14 orang di antaranya berdomisili di kawasan Surabaya Selatan, khususnya Kelurahan Darmo, Wonokromo, Surabaya.

"Di wilayah Surabaya Timur juga ada," katanya pada awak media di tengah Jalan Tunjungan yang sepi, Jumat (27/3/2020) malam.

Atas dasar itu, ungkap Luki, setelah menimbang hasil rembukan bersama Pangdam V/Brawijaya, dan Gugus Tugas Covid-19 Pemprov Jatim, pihaknya melakukan upaya preventif guna memutus mata rantai penularan virus Corona melalui dua macam siasat.

• Gresik Mulai Terapkan Physical Distancing di Jalan Siti Fatimah Selama 3 Hari, Berikut Jadwalnya!

Yakni menerapkan physical distancing secara masif dengan menutup dua ruas jalan selama tiga hari, sejak Jumat (27/3/2020) hingga Minggu (29/3/2020) dengan durasi waktu yang telah ditentukan.

Dan menyemprotkan cairan disinfektan sepanjang Jalan Raya Darmo hingga ke Jalan Tunjungan menggunakan dua water canon truk, masing-masing mampu menampung 6.500 liter air cairan disinfektan.

"Kami akan melakukan pengawasan lebih ketat bagi dan kami akan sampaikan pada masyarakat agar paham betul bahwa virus ini kita harus lawan bersama," tuturnya.

• Darurat Virus Corona, Penutupan Kawasan Gunung Bromo Diperpanjang sampai Ada Pengumuman Lanjutan

Rencana semula, Jalan Tunjungan dan Jalan Darmo Surabaya bakal ditutup pada pukul 19.00 WIB, dan akan dibuka kembali pukul 23.00 WIB, Jumat (27/3/2020).

Kemudian, Sabtu (28/3/2020) kedua jalan tersebut kembali ditutup pada pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB.