Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Jawa Timur

Kapolda Jatim: Pengawasan Tetap Ketat dan Tak Bisa Halangi Perantau Pulang Kampung

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan memastikan tidak akan menghalangi warga Jatim dari tempat rantauannya kembali ke daerah asalnya di Jatim.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan saat menunjukkan kesiapan dan kelengkapan Tim BKR Brimob Polda Jatim 

Sejak kedatangan mereka di terminal, bandar udara, pelabuhan ataupun stasiun.

Pihaknya memastikan bakal menerapkan protokol keselamatan Covid-19 secata ketat, demi mencegah potensi penularan virus dari para perantau yang berasal dari kawasan daerah yang terkategori Zona Merah.

Mulai dari cek suhu tubuh para pendatang, hingga fasilitas observasi dan isolasi yang bakal disediakan oleh pemerintah kabupaten atau kota tempat asalnya, seandainya rekam medis para perantau terindikasi sesuai dengan kriteria pengidap Covid-19.

"Nanti kalau memang ada tanda-tanda maka akan langsung diisolasi nanti juga akan dirujuk ke Kabupaten atau Kecamatan untuk isolasi Mandiri Kalau tidak ada apa-apa," pungkasnya.

Sekadar diketahui, Data Peta Sebaran Covid-19 Kabupaten Bangkalan, per 28 Maret masih menunjukkan negatif corona.

Orang Dalam Resiko (ODR) berjumlah 1.452 jiwa. Jumlah tersebut diperkirakan meningkat menyusul adanya arus kedatangan warga Bangkalan dari kawasan perantauan.

Saat ini jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) sedikitnya 119 orang, sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sedikitnya satu orang, dan PDP yang meninggal dunia sedikitnya satu orang.

Sementara itu, gelombang kedatangan para perantau menggunakan jasa angkutan bus Jakarta-Madura mulai masuk Terminal Bangkalan, Jalan Soekarno-Hatta, sejak pukul 20.00 WIB, Sabtu (28/3/2020).

Gelombang kedatang bus terus mengalir hingga Minggu (29/3/2020) pukul 00.40 WIB.

Tercatat ada sebanyak 33 bus sarat penumpang dengan trayek terakhir Kabupaten Sumenep yang tiba di Kabupaten Bangkalan.

Bus jenis single deck berkapasitas 34 penumpang itu lebih banyak memuat penumpang, ketimbang bus jenis double deck yang berkapasitas 47 penumpang.

Jika diasumsikan berdasarkan jumlah bus jenis single deck saja, tanpa menghitung jumlah bus double deck, maka diketahui jumlah penumpang dari Jakarta tujuan Madura total sebanyak 1.112 orang.

Kondisi ini memeras tenaga Tim Satgas Pencegahan virus corona atau Covid-19 Kabupaten Bangkalan.

Kapolres Bangkalan, AKBP Rama Samtama Putra mengungkapkan, setiap penumpang wajib dilakukan sterilisasi sebelum sampai ke rumah.

"Seperti kita ketahui bersama, Jakarta masuk kategori pandemi virus corona," katanya pada awak media di lokasi, Minggu (29/3/2020) dini hari.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved