Sepak Bola saat Wabah Virus Corona
Libur Latihan, Bek Persebaya Surabaya Rela Temani Anak Main Boneka hingga Masak-Masakan
M Syaifuddin punya banyak cara memanfaatkan waktu luang saat latihan bersama tim Persebaya Surabaya diliburkan.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bek tengah Persebaya Surabaya, M Syaifuddin, punya banyak cara memanfaatkan waktu luang saat aktivitas tim sedang diliburkan.
Di antaranya memanfaatkan waktu luang untuk berkumpul dengan keluarga kecilnya di rumah, selagi kompetisi Liga 1 2020 berhenti untuk sementara waktu hingga 29 Mei 2020 mendatang, akibat wabah virus Corona (Covid-19).
"Waktu luang ini memang saya gunakan untuk kumpul sama anak dan istri, kita main di rumah saja," kata M Syaifuddin kepada TribunJatim.com, Selasa (31/3/2020).
• Gelandang Persebaya Surabaya Aryn Williams Pilih Berlatih di Australia hingga Suasana Membaik
• Surabaya akan Berlakukan Pembatasan Akses Masuk, Warga Luar Kota Tetap Bisa Melintas, Ini Syaratnya!
Bek berusia 27 tahun ini juga bercerita sedang menikmati perannya sebagai seorang ayah dari seorang anak perempuan.
Ia juga berusaha agar suasana rumah tidak membosankan.
Caranya, ia terus menemani anaknya lakukan berbagai aktivitas seperti olahraga basket, bermain puzzle hingga sesekali karaoke bersama keluarga di rumah.
Pemain yang sudah berseragam Persebaya Surabaya sejak musim 2017 hingga meraih gelar juara Liga 2 itu juga melakukan aktivitas yang tidak dikuasainya sebagai seorang laki-laki.
"Saya biasanya menemani anak bermain. Sampai main masak-masakan atau main boneka, saya juga ikut main kan karena anak saya cewek," kata M Syaifuddin dengan jenaka.
• Bek Muda Persebaya Koko Ari Jaga Kebugaran di Tengah Libur dengan Kombinasikan Latihan dan Bersepeda
• Sepakat Gaji Maksimal 25 Persen selama Jeda Kompetisi, Kapten Persela Ingin Maret Tetap Dibayar Full
Hal itu diakuinya memang tidak mudah, tetapi sudah menjadi kewajibannya sebagai seorang ayah yang baik untuk menemani anaknya bermain saat libur.
Sebab, bila kompetisi kembali bergulir, tidak banyak waktu bisa dilakukannya bersama keluarga karena sibuk latihan hingga bermain ke luar daerah.
"Betul, ini jadi kesempatan untuk berkumpul dengan keluarga di rumah, selagi tidak ada kegiatan, apalagi ada pandemi seperti ini," tutup bek bernomor punggung 29 ini.
Editor: Dwi Prastika
• Wander Luiz Jadi Kasus Pertama di Indonesia, Berikut Daftar Pesepak Bola yang Positif Virus Corona
• Enggan Komentari Soal Pergantian Manajer Persik Kediri, Joko Susilo Pilih Fokus pada Program Tim