Virus Corona di Sidoarjo
Pasien Covid-19 di Sidoarjo Terus Bertambah, Dalam Waktu Dekat Bakal Ada Tambahan 38 Ruang Isolasi
Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin ungkap, Sidoarjo bakal punya 38 ruang isolasi tambahan.
Penulis: M Taufik | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO – Dalam waktu dekat, Sidoarjo punya 38 ruang isolasi tambahan untuk penangan pasien virus Corona atau Covid-19.
Ruang isolasi tambahan tersebut rencananya berada gedung BLK di Kecamatan Tulangan.
Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin menyebut bahwa pihaknya sudah mendapat izin dalam penggunaan gedung tersebut.
• Prediksi Wabah Virus Corona Berakhir di Indonesia menurut Pakar Statistik, Hasilnya Optimistis
• Santi Nangis Memohon-mohon Lihat Kelakuan Denny Cagur Sang Suami: Udah Kesel Banget Sumpah
Beberapa persiapan juga sudah dilakukan.
“Termasuk persiapan untuk AC, listrik, air, dan sebagainya. Termasuk tenaga medisnya juga sudah disiapkan,” kata Cak Nur, panggilan Nur Ahmad Syaifuddin.
Semua tidak berharap ada penambahan pasien. Tapi melihat kondisi pasien yang terus bertambah, pemerintah pun harus menyiapkan ruang tambahan.
• Hadapi Covid-19, Wali Kota Batu Minta Aktivitas Tempat Wisata dan Hiburan Dihentikan Sementara
• Hengky Kurniawan Tawarkan Rumah Mewahnya Jadi Tempat Istirahat Dokter dan Relawan Covid-19
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Syaf Satriawarman, sekarang ini Sidoarjo punya 32 tempat isolasi bagi pasien Covid-19 yang tersebar di lima rumah sakit rujukan.
“Sampai hari ini ada 21 pasien sedang dirawat di ruang isolasi. Sehingga tersisa 11 bed. Jika tempat baru sudah bisa dioperasikan, berarti semakin banyak ruang isolasi yang bisa menampung,” kata Syaf.
Memang tidak semua pasien PDP diisolasi di rumah sakit. Sebagian menjalani isolasi di rumah.
• Kabar Baik Pasien Positif Covid-19 Asal Megetan, Rabu 1 April: 5 Sembuh, 3 Ada Kemajuan Kesehatan
“Kita terus memantau kondisi mereka, setiap dua hari sekali petugas kesehatan visit ke rumah. Jika kondisinya memburuk, langsung dibawa ke rumah sakit,” urai dia.
Update hingga Rabu (1/4/2020) sore, jumlah pasien positif di Sidoarjo yang sebelumnya 10 orang dilaporkan bertambah dua, menjadi 12 orang.
Sementara pasien berstatus PDP sebanyak 65 orang, dan ODP sebanyak 187 orang.
Penulis: M Taufik
Editor: Heftys Suud