Rincian Insentif 'Gaji' Peserta Kartu Pra Kerja, Berikut Link Daftar Onlinenya, Cek di Sini!
Berikut rincian insentif gaji peserta Kartu Pra Kerja. Pendaftaran segera dibuka awal April 2020.
TRIBUNJATIM.COM - Demi menekan dampak ekonomi akibat wabah Corona atau Covid-19, pemerintah mengeluarkan kebijakan.
Satu di antaranya membuka pendaftaran Kartu Pra Kerja.
Pendaftaran Kartu Pra Kerja ini akan dibuka mulai awal April 2020.
• 3 Syarat Daftar Kartu Pra Kerja Bagi Korban PHK Virus Corona, Bisa Digaji Rp1 Juta per Bulan
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengungkapkan, nantinya peserta program Kartu Pra Kerja akan mendapatkan insentif dan bantuan pelatihan totalnya Rp 3.550.000.
Jika dirinci, insentif "gaji" yang diterima peserta Kartu Pra Kerja tersebut meliputi biaya bantuan pelatihan sebesar Rp 1.000.000.
Lalu insentif penuntasan pelatihan sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan, dan insentif survei kebekerjaan sebesar Rp 150.000.
• Bayar Pajak Kendaraan di Samsat Dialihkan Online Selama Pandemi Corona, Berlaku Mulai 3 April 2020
• VIRAL Kapolsek Gelar Resepsi saat Corona, Nasib Jabatan Kini Pilu, Mempelai Wanita Bukan Sosok Biasa
"Kami berharap program ini dapat membantu daya beli para pekerja serta pelaku usaha mikro dan kecil yang mengalami penurunan pendapatan dan kehilangan mata pencaharian," kata Airlangga seperti dikutip dari Antara, Rabu (1/4/2020).
Dana tersebut akan ditransfer dalam beberapa tahap selama 3-4 bulan yang masuk ke dompet digital atau e-wallet peserta program tersebut jika telah diterima segera setelah selesai proses daftar Kartu Pra Kerja online.
Peserta program lalu bisa mengikuti pelatihan yang disyaratkan industri yang ada dalam layanan Sistem Informasi Ketenagakerjaan (Sisnaker) yang di dalamnya ada berbagai pilihan Balai Latihan Kerja (BLK).
• Al Ghazali Bakal Nikah Muda sama Alyssa Daguise, Calon Besan Ahmad Dhani & Maia Ternyata CEO Sukses
Peserta memilih pelatihan dari layanan Sisnaker dan bayar menggunakan saldo Kartu Pra Kerja 2020 paling mahal atau maksimal Rp 3 juta untuk online, dan maksimal Rp 7 juta untuk offline.
Setelah selesai mengikuti pelatihan, baik online ataupun offline, peserta program nantinya akan mendapatkan sertifikat pelatihan dari lembaga yang diikutinya.
Pembayaran hingga pemilihan tempat pelatihan peserta Kartu Pra Kerja dilakukan dengan menggandeng sejumlah marketplace dan situs-situs yang menyelenggarakan pelatihan digital.
Cara daftar Kartu Pra Kerja
Syarat penerima Kartu Pra Kerja adalah Warga Negara Indonesia yang berusia minimal 18 tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Dalam tahapan ini, peserta perlu melakukan penginputan data dan seleksi online.