Virus Corona di Indonesia
Rekap Kasus Virus Corona dari Hari ke Hari Sepanjang Maret 2020, Bagaimana Prediksi Bulan April?
Rekap perjalanan kasus virus corona dari awal diumumkan hingga akhir Maret 2020, bagaimana prediksi bulan April?
24 Maret 2020 : untuk pertama kalinya jumlah kasus baru melebihi 100 yaitu 107 kasus baru. Menjadikan total 686 kasus positif. Sedangkan pasien meninggal 6 orang sehingga total pasien meninggal 55 orang.
25 Maret 2020 : adanya 104 kasus positif baru menjadikan total infeksi 790 kasus. Pasien sembuh satu orang dan meninggal 3 orang.
26 Maret 2020 : kasus baru harian 103 kasus sehingga terakumulasi menjadi 893 kasus. Sedangkan pasien sembuh 4 orang dan meninggal dunia 20 orang.
27 Maret 2020 : dengan adanya 153 kasus baru maka jumlah pasien positif di Indonesia menjadi sebanyak 1.046 kasus. Adapun pasien sembuh bertambah 11 orang dan meninggal 9 orang.
27 Maret 2020 : total kasus positif Covid-19 sebanyak 1.155 kasus dengan adanya 109 kasus baru. Selain itu, 13 pasien dilaporkan sembuh dan 15 meninggal.
28 Maret 2020 : tambahan 130 kasus baru maka total yang telah terinfeksi sebanyak 1.285 kasus. Sementara 5 pasien sembuh dan 12 meninggal.
29 Maret 2020 : dilaporkan 129 kasus infeksi baru sehingga total infeksi positif Corona 1.414 kasus. Tambahan pasien sembuh 11 orang dan meninggal 8 orang.
30 Maret 2020 : di akhir bulan dengan 114 kasus baru maka ada 1.528 kasus positif yang dikonfirmasi. Sementara dengan tambahan 6 pasien maka total pasien sembuh 81 orang. Sedangkan dengan 14 kasus meninggal, maka total pasien meninggal karena Corona dalam sebulan 136 kasus.
5. Prediksi Kasus
Dikutip dari Harian Kompas (31/3/2020), peneliti biostatistik di Eijkman-Oxford Clinical Research Unit (EOCRU) Iqbal Elyazar memperkirakan ada 71.000 orang terkena virus Corona di Indonesia akhir April 2020.
Hal itu setelah Iqbal memakai waktu penggandaan kasus di Indonesia selama lima hari atau dengan model Italia.
Sementara menurut data Our World in Data, waktu penggandaan virus Corona di Indonesia rata-rata 2 hari atau jumlah kasus berlipat dua tiap dua hari.
Sedangkan Pusat Pemodelan Matematika Penyakit Infeksi (CMMID) di London menyebut, hanya 2 persen dari infeksi Covid-19 di Indonesia dilaporkan.
"Hitungan kami, Covid-19 bersirkulasi domestik di Indonesia sejak awal Februari 2020,” kata ahli epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI), Iwan Aran.
Menurut kajian Iwan bersama ahli epidemiologi dan biostatistik UI lain, Pandu Riono, Muhammad N Farid, dan Hafizah Jusril, Indonesia diperkirakan telah memiliki 3.500 kasus virus Corona di awal Maret 2020.