Virus Corona di Malang
Sejumlah Pasien OTG Virus Corona di Kota Malang Telah Lakukan Rapid Tes dan Uji Swab
Humas Tim Satgas Covid-19 Kota Malang, dr Husnul Muarif, mengatakan, pihaknya telah melakukan rapid tes dan uji swab kepada beberapa OTG virus Corona.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kota Malang memiliki 52 orang tanpa gejala (OTG) virus Corona (Covid-19).
OTG sendiri adalah orang yang memiliki kontak erat dengan pasien yang positif Covid-19. Namun tidak menunjukkan gejala apapun, seperti tidak batuk, sesak, dan kondisi tubuhnya sehat.
Humas Tim Satgas Covid-19 Kota Malang, dr Husnul Muarif, mengatakan, pihaknya telah melakukan rapid tes dan uji swab kepada beberapa OTG.
• Polres Malang Ajak Masyarakat Tak Mudik Jelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun ini
• Tak Lagi Wajibkan Kirim Video Latihan, Tim Pelatih Arema FC Berharap Pemain Tetap Berlatih Mandiri
"Ya, dari jumlah OTG sebanyak 52 orang, sudah dilakukan swab dan rapid tes sebagian. Untuk yang dilakukan swab tes sebanyak 18 orang, sedangkan untuk yang rapid tes 20 orang," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (6/4/2020).
Namun dirinya tidak mengungkapkan secara lebih rinci hasil dari pemeriksaan para OTG tersebut.
"Kita masih rekap dulu datanya. Namun rata-rata kondisinya cukup baik," tambahnya.
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan kondisi pasien positif virus Corona atau Covid 19 yang berjumlah dua orang.
• Harga Apel Kota Batu Naik di Tengah Pandemi Covid-19, Per Kg Berkisar Rp 10 Ribu-Rp 15 Ribu
• Malang Terapkan Physical Distancing di Tengah Pandemi Corona, Angka Kecelakaan Jadi Turun Signifikan
Dimana salah satunya merupakan OTG dan diisolasi secara mandiri di rumah dan satu pasien dirawat di Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan.
"Kalau kondisi OTG yang diisolasi di rumah saat ini tetap dalam pemantauan tim medis, baik dari rumah sakit rujukan, maupun dari puskesmas terdekat. Sedangkan untuk yang dirawat di rumah sakit kondisinya sudah baik. Tetapi masih menunggu swab di hari ketujuh atau ke delapan, lalu setelah itu baru boleh diperbolehkan isolasi diri di rumah," tandasnya.
Editor: Dwi Prastika
• Petugas Periksa Ketat Orang yang akan Masuk ke Kota Batu, Cek Suhu Tubuh hingga Tekanan Darah
• Pemkot Blitar Mendata Karyawan Perusahaan dan Hotel yang Kena PHK Dampak Virus Corona
