Virus Corona di Tuban
UPDATE CORONA Tuban Senin 6 April, 1 PDP Meninggal di RSUD Dr Koesma, Dinkes: Tunggu Hasil Swab
Pasien dalam pengawasan (PDP) kasus virus corona atau covid-19 di Kabupaten Tuban meninggal dunia, Senin (6/4/2020).
Penulis: M Sudarsono | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Pasien dalam pengawasan (PDP) kasus virus corona atau covid-19 di Kabupaten Tuban meninggal dunia, Senin (6/4/2020).
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Tuban Bambang Priyo Utomo saat dikonfirmasi.
"Benar seorang pasien PDP meninggal," kata Bambang menjawab pertanyaan.
Dia menjelaskan, pasien yang meninggal itu diketahui berjenis kelamin pria berusia sekitar 51 tahun.
• Rencana Pemkab Tuban Berlakukan Karantina Wilayah di Desa, Bupati: Tiap Desa Sediakan Rumah Kosong
• Curhat Pilu Pedagang Keliling di Tuban saat Pandemi Corona, Tetap Jualan Meski Omzet Terjun Bebas
• Aksi Pria Tuban Tak Kapok Bolak-balik Bui, Lagi-lagi Nyolong Emas hingga Uang, Kakinya Didor Polisi
Pasien tersebut baru saja menjalani isolasi di RSUD Dr Koesma Tuban sekitar 5 hari lalu.
"Ya statusnya PDP, masih di rumah sakit sekarang. Apakah positif corona atau tidak belum diketahui, hasil swab belum ada," ungkap Bambang.
Sebatas diketahui, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Kabupaten Tuban terhitung Senin, (6/4/2020), siang, ada 9 orang, satu dinyatakan negatif dan sembuh, sedangkan kini satu meninggal.
Adapun sebaran PDP yaitu Kecamatan Bancar, Bangilan, Jenu, Tuban, Semanding, Plumpang, masing-masing 1 orang. Untuk Kecamatan Palang 2 PDP.
Sedangkan untuk orang dalam pengawasan (ODP) yaitu 408 orang, sebanyak 110 orang selesai dipantau.
Penulis : M Sudarsono
Editor : Sudarma Adi