Virus Corona di Indonesia
VIRAL Jenazah Pasien Corona Dimandikan, Warga Tahlilan 7 Hari, Dikira Sakit Jantung, Berujung Fatal?
Namun, warga yang memandikan jenazah saat itu tak mengetahui bahwa tetangganya terjangkit virus Corona atau Covid-19.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM - Insiden jenazah pasien virus Corona atau Covid-19 dimandikan baru-baru ini terjadi.
Namun, warga yang memandikan jenazah saat itu tak mengetahui bahwa tetangganya terjangkit virus Corona atau Covid-19.
Selain memandikan, warga juga menggelar tahlilan selama tujuh hari.
Lalu, bagaimanakah ending insiden ini? Dan bagaimana peran pihak-pihak terkait?
Simak berita selengkapnya.
• Curiga Simbol Huruf A Dilingkari, Polisi Geledah Tas Anak Punk di Tol Lawang: Temukan Semir Sepatu
Dilansir dari Kompas.com (grup TribunJatim.com), warga Kampung Malang Nengah, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat begitu kaget setelah mengetahui almarhum tetangganya dinyatakan positif Corona atau Covid-19.
Sebab pemulasaraan jenazah dilakukan sendiri oleh warga dan tidak menggunakan prosedur pasien Covid-19.
Saat itu hasil swab tenggorokan almarhum belum keluar.
• Skandal Selingkuh Berujung Maut, Pria Bunuh Simpanan Pacar, Kebohongan Si Cewek di Kamar Kos Fatal
Dikira Meninggal karena Sakit Jantung
Warga menduga pria berprofesi pengemudi ojek itu meninggal karena penyakit jantung.
Pria 48 tahun tersebut memang diketahui sering berobat ke dokter karena penyakit jantung yang dia derita.
Warga tak menaruh curiga karena pihak terkait saat itu belum memberikan informasi.
Proses pemulasaraan jenazah pada Jumat (3/4/2020) pun akhirnya tidak dilakukan sesuai prosedur pasien Corona.
• Profil-Biodata Ratu Tisha yang Mundur Sebagai Sekjen PSSI, Saat di SMA Sudah jadi Manajer Tim
Tahlilan Digelar 7 Hari
Setelah proses pemakaman selesai, warga menggelar tahlilan mendoakan almarhum selama tujuh hari.