Aksi Nekat 2 Pria Surabaya Jambret Ponsel di Tepi Jalan, Ambruk Setelah Ditabrak & Ditembak Polisi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Aksi dua penjambret asal Jalan Muteran IV Surabaya yang kerap menyasar pengguna ponsel saat di pinggir jalan, terhenti di tangan Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Dua pemuda bernama Wandi Narawan (21) dan Vicky Putra (19) itu terjatuh usai motor yang ditumpanginya ditabrak dari belakang oleh anggota opsnal Jatanras dibantu tim Respatti Sat Sabhara Polrestabes Surabaya,Selasa (13/4/2020) 20.00 WIB.

Sebelumnya, Wandi dan Vicky berputar keliling mencari sasaran untuk dijambret di area Diponegoro.

• Kelakuan 2 Residivis Seusai Diberi Asimilasi, Lagi-lagi Jambret Tas di Surabaya, Tak Kapok Masuk Bui

• Aksi Dua Jambret Belia di Surabaya ini Berhasil Digagalkan, Babak Belur Dihajar Warga

• Aksi Sadis Jambret Sidoarjo Tendang Motor Emak-emak, Korban Tersungkur: Tas Isi Rp 20 Juta Digasak

Sesampainya depan rumah sakit RKZ Surabaya, mereka melihat seorang korban laki-laki tengah mengoperasikan ponsel sambil berada di atas motornya.

"Dari situ tersangka memepet korban dari arah samping dan VP ini langsung menarik paksa handpone korban lalu kabur," kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, AKP Iwan Hari Purwanto, Kamis (16/4/2020).

Korban yang kaget akhirnya berteriak sambil mengejar pelaku.

"Pelaku panik, sempat membuang handpone korban berharap korban tak mengejarnya. Namun beberapa pengendara lain ikut membantu korban mengejar pelaku sambil berteriak jambret. Hingga suara teriakan itu didengar oleh anggota kami yang sedang kring serse di seputar lokasi. Kami pun ikut mengejar sebelum akhirnya mereka menyeah terjatuh di Fly Over Kupang bawah," tambahnya.

Meski sudah terjatuh, keduanya berusaha kabur dari tangkapan polisi. Mereka pun terpaksa dihadiahi timah panas pada kakinya agar dapat ditangkap.

Dari pengakuannya, dua penjambret itu sudah dua kali beraksi yakni di Jalan Diponegoro dan Mayjend Sungkono Surabaya.

Keduanya kini mendekam ditahanan Mapolrestabes Surabaya akibat perbuatannya itu.