Virus Corona
Benarkah Golongan Darah A Paling Berisiko Terinfeksi Corona? Berikut Penjelasan Ahli Respirologi
Penjelasan ahli respirologi terkait penyataan golongan darah A paling berisiko terinfeksi Corona, benarkah?
TRIBUNJATIM.COM - Banyak isu soal virus Corona atau Covid-19 yang beredar di masyarakat.
Satu di antaranya menyebutkan bahwa golongan darah mempengar risiko seseorang tertular Corona.
Kabar yang beredar bahwa golongan darah A paling rentan sedang golongan O lebih rendah resikonya.
Lantas benarkah golongan darah A mudah terinfeksi corona?
• Kepiluan Nasib Mayat Akibat Corona, Berserakan di RS hingga Dibusukkan di Rumah, Artis Mengalaminya
• BOCOR Rekaman Rahasia Situasi RS saat Corona, Mayat Berserak & Tak Layak, Potret Kewalahan Memilukan
Nastiti Kaswandani seorang konsultan respirologi anak FK-UI RSCM menjawab mengenai kaitan antara golongan darah dan peluang terjangkit virus Corona .
Nastiti mulanya menjelaskan kalau anggapan tersebut muncul saat China melaporkan hampir 2.200 pasien Covid-19 yang golongan darah A paling tinggi presentasenya.
"Praktik mengaitkan golongan darah dengan Covid-19 itu dipicu dari laporan di China.
"Dia melaporkan hampir 2.200 pasien yang confirm Covid-19 lalu dilihat presentase blood type-nya," jelas Nastiti Kaswandani.

Sebesar 38 persen pasien di China dengan golongan darah A dilaporkan positif Covid-19.
Kemudian, Nastiti menjelaskan soal presentasi pasien positif Corona dengan golongan darah O.
"Lalu kalau golongan darah O itu sekitar 25 persen, sehingga jurnal itu melaporkan bahwa golongan darah A lebih tinggi risikonya terkena Covid-19.
"Sedangkan golongan darah O lebih rendah risikonya terkena Covid-19 melihat dari presentase," jelas Nastiti Kaswandani.
Meski begitu, Nastiti menjelaskan kalau 25 persen bukan angka yang kecil.
"Dan itu studinya preliminary study artinya itu studi pendahaluan yang hasilnya tidak bisa serta merta diterapkan.
"Artinya kalau golongan darah kita A juga tidak perlu panik berlebihan, kalau kita golongan darah O kita jangan menjadi santai-santai," jelas Nastiti.