Virus Corona di Surabaya
UPDATE CORONA di Pabrik Rokok Sampoerna, Diisolasi di Hotel, 88 Pegawai Jalani Tes Swab, Hasilnya?
Inilah update terbaru Corona di Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya, reaktif diisolasi di hotel, 88 pegawai jalani tes swab PCR, hasilnya?
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelasakan bahwa klaster baru yang ada di industri padat karya Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya terus dilakukan tracing dan penanganan .
Pegawai di komplek industri tersebut sudah dilakukan rapid test, dan juga dilakukan tes swab.
Terutama mereka yang memiliki kontak dekat dengan dua pegawai pabrik yang sebelumnya lebih dulu dinyatakan terkonfirmasi virus Corona atau Covid-19 dan meninggal dunia.
“Yang ingin kita tegaskan, yang terkonfirmasi positif covid-19 itu yang ada di Sampoerna Kali Rungkut. Dan industrinya sudah ditutup per tanggal 27 April kemarin untuk mencegah adanya penularan,” kata Khofifah saat diwawancara di RS Khusus Infeksi Universitas Airlangga Surabaya, Jumat (1/5/2020).
• 100 Pegawai Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya Positif Versi Rapid Test: Besok Swab
• Rekam Jejak Kapolda Jatim Baru Irjen M Fadil Imran, Mampu Ungkap 7 Kasus Kejahatan Besar
• Keluguan Anak Dhani Bahas Kesalahan Ibunya Tampil di Publik, Sampai Nangis, Mulan: Bunda Gak Jago
• Dulu Viral Gadis Cantik Nikah seusai 2 Bulan Kenal di IG, Lihat Kabarnya & Suami Kini, Bicara Cobaan
Gugus Tugas Jatim, kata Khofifah, baik tim tracing dan tim kuratif kini masih terus melakukan penelusuran dari mana klaster penularan di titik tersebut bermula .
Sebab hingga kini masih belum diketahui sumber penularan pertamanya.
Ketua Tim Kuratif Gugus Tugas Jatim Joni Wahyuhadi mengatakan bahwa dua hari ini para pegawai secara bertahap sudah dilakukan tes swab dengan metode PCR.
Total kini sudah ada sebanyak 88 orang pegawai yang sudah menjalani swab dalam dua hari ini.
“Kemarin sudah kita lakukan swab pada 46 orang pegawai. Lalu hari ini juga kita lakukan swab 42 orang. Mereka yang kita swab ini karena mereka saat rapid test hasilnya reaktif, maka kita teruskan swab PCR hari ini, tinggal tunggu hasilnya,” kata Joni di tempat yang sama.
Sebelumnya, Joni juga menyebut bahwa sudah ada sebanyak 165 orang pegawai yang juga sudah diambil spesimennya dalam swab untuk di PCR.
Namun hasilnya juga masih belum keluar dimungkinkan dua hingga tiga hari ke depan.
Saat ini seluruh karyawan Sampoerna yang hasil rapid testnya reaktif, yang sudah dilakukan swab maupun belum, diisolasi dan ditempatkan dalam satu gedung hotel. Mereka juga dijaga oleh satu orang perawat.
“Kita tempatkan satu orang perawat dari RSUD Dr Soetomo. Untuk membantu memantau mereka yang reaktif dalam rapid test,” tegasnya.
Mereka yang kini diisolasi akan dilihat dan dipantau hingga hasilnya swabnya keluar. Jika positif Covid-19 dan menunjukkan hasil klinis maka mereka akan dilakukan rujukan untuk dirawat di rumah sakit yang ada di Surabaya.
Ada RSUD dr Soetomo, RSUA, RS Menur yang sama sama baru saja melakukan penambahan dan pengembangan bed ruang isolasi.