Tanggapan MUI tentang Fenomena Dukhan Viral Disebut Tanda Kiamat Jumat 8 Mei 2020, Apa Kebenarannya?
MUI menanggapi soal fenomena Dukhan yang viral disebut tanda kiamat pada Jumat, 8 Mei 2020, apa kebenarannya?
TRIBUNJATIM.COM - Belakangan, fenomena Dukhan sebagai penanda kiamat viral di media sosial.
Kabar viral-nya fenomena Dukhan pada hari Jumat 15 Ramadhan 1441 H atau 8 Mei 2020 mendatang inipun ditanggapi Majelis Ulama Indonesia (MUI).
• 5 Fakta Bintang Turaya yang Viral Disebut Pertanda Corona Akan Berakhir, Simak Penjelasan Ahli
Dukhan yang dalam bahasa Arab adalah kabut atau asap tebal, menjadi perbincangan di grup-grup WhatsApp (WA) dan media sosial (medsos) dalam beberapa hari terakhir ini.
Saat bersamaan pada Jumat 15 Ramadhan 1441 H atau 8 Mei 2020 mendatang, ada asteroid (benda ruang angksa) yang akan melintasi bumi.
Sehingga, fenomena Dukhan yang diyakini sebagai tanda kiamat dikabarkan benar-benar akan terjadi pada hari Jumat, 8 Mei 2020.
Lalu bagaimana kebenarannya?
• Asteroid yang Mendekati Bumi Pertengahan Ramadhan 1441 H Potensi Bahaya? Ahli: Harus Terus Diamati
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia, Anwar Abbas mengatakan, fenomena Dukhan sebagai petanda hari kiamat yang disebut-sebut pada 15 Ramadhan 1441 H, Jumat (8/5/2020), sejatinya tidak dapat dibenarkan karena waktu pasti kiamat hanya Allah SWT yang tahu.
"Menurut saya, yang tahu kapan kiamat itu akan tiba hanya Tuhan saja yang tahu."
"Nabi Muhammad SAW pun yang dicintai dan disayangi oleh Allah SWT tidak dikasih tahu oleh-Nya," kata Anwar Abbas saat dihubungi kantor berita resmi Antara, dari Jakarta, Rabu (6/5/2020).
• Penyebab Meninggalnya Didi Kempot Ternyata Bukan Serangan Jantung, Simak Penjelasan RS Kasih Ibu
Secara substansial, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini mengajak umat Islam dan masyarakat selalu mempersiapkan diri dengan amalan baik.
Sehingga kapan pun kiamat terjadi akan siap karena tidak ada petunjuk tanggal pasti hari akhir.
Umat Islam, kata dia, selalu mengimani kiamat memiliki 2 jenis, yaitu kiamat kecil dan kiamat besar.
Kiamat besar adalah hari akhir sesungguhnya, sementara kiamat kecil itu sebagaimana kematian dari masing-masing individu manusia.
"Oleh karena itu, yang penting bagi kita lakukan adalah bagaimana kita bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi kiamat kecil yaitu kematian dari diri kita masing-masing," katanya.
• Kepedulian Didi Kempot Diungkap Ketua RT, Ikut Bantu Dengar Pembagian Sembako di Wilayahnya Kurang
Maka dari itu, Anwar mengajak umat dan masyarakat untuk tidak panik dengan viral-nya soal fenomena Dukhan serta terus fokus dengan perbaikan diri dan melakukan segala urusan secara seimbang.
"Kiamat itu urusan Allah dan bukan urusan kita."
"Jadi mari kita urusi apa yang menjadi tugas kita dan jangan kita urusi apa yang menjadi urusan Allah," katanya.
• Download MP3 Kumpulan Lagu Didi Kempot Terpopuler, Cidro, Pamer Bojo, dan Banyu Langit
Adapun kabar mengenai fenomena Dukhan sebagai salah satu tanda akan datangnya hari akhir, yang belakangan viral di media sosial, menuai sejumlah pendapat yang berbeda-beda dari ulama.
Pertama, sebagian menyebut itu sebagai salah satu tanda hari kiamat yang belum terjadi.
Kedua, fenomena Dukhan adalah khayalan yang menimpa kaum Quraisy ketika mereka mengalami kelaparan ekstrem atas doa Nabi Muhammad SAW.
Ketiga, fenomena Dukhan adalah debu yang mengepul di hari kemenangan kaum Muslimin atas Kota Mekkah sehingga materi kecil itu menutupi langit.
• Nonton Online Drama Extracurricular Sub Indo Episode 1-10 (END) Download & Streaming di Sini
Sementara itu, ada anggapan umum terdapatnya hadist Nabi SAW bahwa fenomena Dukhan merupakan kabut asap yang gelap, tebal, tidak ada oksigen, dan panas.
Hal ini memicu bumi gelap gulita yang erat kaitan dengan tanda datangnya hari kiamat.
Sejumlah ulama berpendapat hadist tersebut tidak memiliki riwayat perawi yang baik dan secara substansi tidak tepat sehingga kebenarannya disangsikan.
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) juga menyebut asteroid yang akan melintasi bumi pada Jumat (8/3/2020), berkategori aman dan tidak membahayakan bumi.
Dengan begitu, hal itu tidak dapat dikaitkan dengan kebenaran informasi fenomena Dukhan terjadi pada 15 Ramadhan 1441 H.
• Nonton Online Drama Hospital Playlist Sub Indo Episode 1-7 On Going, Download & Streaming di Sini
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Viral Munculnya Fenomena Dukhan Tanda Kiamat Jumat 8 Mei 2020, Ini Komentar MUI.