Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

UPDATE Corona di Surabaya & Jatim Selasa 12 Mei 2020, Prediksi Puncak Pandemi, Jatim Balap Jabar

Inilah informasi terupdate kasus corona di Surabaya dan Jawa Timur per hari Selasa 12 Mei 2020, mari simak tanggal prediksi puncak pandemi.

Penulis: Ignatia | Editor: Januar
infocovid.jatimprov.go.id
UPDATE Kasus Corona di Surabaya & Jatim 12 Mei 2020 

TRIBUNJATIM.COM - Mari kita simak update informasi kasus Corona di Surabaya & Jatim per hari Selasa 12 Mei 2020.

Tren peningkatan kasus corona di Jatim masih menjadi sorotan utama pemerintah, meski Jatim sudah menjalankan PSBB jilid II.

Mengacu pada peta persebaran COVID-19 di Surabaya peningkatan masih belum turun secara signifikan.

Informasi yang dihimpun TribunJatim.com dikutip dari Surya Online mengungkap per Selasa 12 Mei 2020, kasus corona di Surabaya & Jatim bertambah 33 kasus.

Kini jumlah kasus virus Corona di Surabaya mencapai 741 kasus.

UPDATE Corona di Kabupaten Kediri Senin 11 Mei, Satu Pasien Positif Covid-19 Sembuh, 46 OTG Tes Swab

Dinkes Surabaya sedang melakukan rapid test kepada 15 orang yang terjaring operasi pelanggaran jam malam PSBB Surabaya yang diselenggarakan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (5/5/2020).
Dinkes Surabaya sedang melakukan rapid test kepada 15 orang yang terjaring operasi pelanggaran jam malam PSBB Surabaya yang diselenggarakan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (5/5/2020). (SURYA/TONY HERMAWAN)

Mari kita lihat update informasi selengkapnya:

Update Virus Corona di Surabaya Bertambah 33 Kasus Total 741

Jumlah kasus Covid-19 di Surabaya mengalami tambahan kasus sebanyak 33 kasus sehingga total terdapat 741 kasus.

Dari jumlah tersebut diketahui sebanyak 542 pasien sedang dalam masa perawatan,  110 pasien dinyatakan sembuh, sementara 89 pasien telah dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, 161 kasus berada di Surabaya Selatan, dan 144 kasus di Surabaya Utara.

Tips Pebisnis Tak Stres Sendiri Hadapi Covid-19, Nomor 1 Komunikasi dengan Keluarga & Karyawan

Surabaya Pusat mencatatkan 98 kasus hingga saat ini, sementara Surabaya Barat masih menjadi daerah dengan jumlah kasus terendah, yaitu 83 kasus Covid-19

Surabaya masih menjadi daerah dengan penyebaran virus Corona di Jatim terbanyak dari daerah lain

Berikut rincian virus Corona di Surabaya berdasarkan peta sebarannya.

Update Virus Corona di Jatim

Dilansir dari infocovid.jatimprov.go.id, berikut sebaran Kasus Virus Corona di Jatim berdasarkan kabupaten/kota.

Usai mendapatkan tambahan kasus yang signifikan dalam 2 hari kebelakang, jatim catatkan penurunan tambahan kasus pada hari ini

Jumlah tambahan kasus di Jatim hari ini bertambah sebanyak 34 Kasus

Ini membuat jumlah kasus Virus Corona di Jatim bertambah menjadi 1536 kasus per Senin (11/5/2020)

Jatim masih menjadi daerah dengan kasus tertinggi kedua di Indonesia setelah DKI Jakarta

Untuk diketahui, jumlah kasus di DKI Jakarta kini telah mencapai 5267 kasus sedangkan di Jawa Barat sebanyak 1493 kasus

Sementara itu, dari 38 Kabupaten/Kota di Jatim, hanya kabupaten Sampang yang menjadi satu-satunya zona hijau

Sampang diketahui tidak memiliki satupun kasus positif Virus Corona, sementara Kabupaten/Kota lain di Jawa Timur telah memiliki setidaknya satu kasus

3 daerah di Jatim yaitu Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Gresik telah menerapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)

Jumlah daerah yang menerapkan kasus PSBB kemungkinan bisa bertambah apabila usulan PSBB Malang Raya segera diterapkan

Prediksi puncak virus corona di Indonesia

Dosen Biostatistika dan Kependudukan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Hari Basuki Notobroto, memperkirakan virus corona di Indonesia akan mencapai puncak pada pertengahan Mei 2020 ini dan kemudian turun.

Hari meneliti pandemi corona dengan menggunakan model probabilisitik. Hari menjelaskan, puncak transmisi virus Corona akan terjadi pada pertengahan Mei dan kemudian turun.

"Diperkirakan akhir bulan Juli atau permulaan Agustus mereda," ujar Hari dalam Webinar dengan topik Covid-19: Prediction and Exit Strategi, Sabtu (9/5/2020).

PSBB Gresik Diperpanjang, Bupati Sambari Halim Minta Kepala Desa Maksimalkan Pengawasan Wilayah

Kurva Indonesia yang akan menjelang puncak pandemi Covid-19
Kurva Indonesia yang akan menjelang puncak pandemi Covid-19 (Kompas.com)

Dia mengatakan, dengan model penelitian cumulative probability prediksi tersebut memang dapat bergeser apabila terjadi perubahan walaupun cuma dua hari.

"Awalnya justru sekitar September menjadi akhir Juli atau awal Agustus," tutur Hari.

Berbeda dengan penelitian dari statistika UGM, Hari memprediksi puncak kasus Covid-19 sebesar 40.000 pasien positif.

Hari juga menggarisbawahi model yang dibuat oleh sejumlah pakar bersifat dinamis dan bisa berubah. Hanya berbeda waktu sehari-dua hari, hasilnya akan bergeser.

Ketua Penanggulangan Covid-19 Pamekasan, Dr Syaiful Hidayat menjelaskan rahasian pasien Corona sembuh.
Ketua Penanggulangan Covid-19 Pamekasan, Dr Syaiful Hidayat menjelaskan rahasian pasien Corona sembuh. (TRIBUNMADURA.COM/KUSWANTO FERDIAN)

Dia menyebut, perhitungan SUTD di awal yang memprediksi pandemi corona di Indonesia akan berakhir pada Juni.

Namun, dengan update data terbaru, ada pergeseran sampai 4 Mei maka prediksi berubah dan disebutkan pandemi di Indonesia baru akan berakhir di bulan September.

"Apabila model deterministik angka kasus akan 0, namun dengan probalilitik tidak pernah mencapai nol, mendekati nol," ujar dia.

Artikel telah tayang sebelumnya di Surya Online dalam judul Update Virus Corona di Surabaya dan Jatim Selasa 12 Mei 2020: 110 Sembuh, Prediksi Puncak Pandemi

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved