MotoGP
MotoGP 2020 Seri Asia Bisa Batal, Faktor Ini Jadi Penyebabnya
CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, mengungkapkan peluang tiga seri MotoGP 2020 digelar di Asia bakal ditentukan oleh negara tuan rumah masing-masing.
Penulis: Taufiqur Rohman | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, mengungkapkan peluang tiga seri MotoGP 2020 digelar di Asia bakal ditentukan oleh negara tuan rumah masing-masing.
Pasalnya balapan MotoGP 2020 di Asia, bisa saja batal jika negara tuan rumah melarang penonton untuk hadir.
Faktor ekonomi menjadi alasan dari pernyataan Carmelo Ezpeleta. Dalam kalendar MotoGP 2020, terdapat tiga negara Asia yang menjadi tuan rumah, yakni Thailand, Jepang, dan Malaysia.
Dari ketiga seri itu, jadwal MotoGP Thailand sudah diubah dari awalnya 22 Maret menjadi 4 Oktober karena pandemi virus Korona.
Adapun jadwal GP Jepang (18 Oktober) dan GP Malaysia (1 November) sejauh ini masih belum ada perubahan.
• Bupati Anas Ajak Tokoh Agama Banyuwangi Dakwahkan Optimisme di Tengah Pandemi Covid-19
Hingga saat ini, Ezpeleta belum bisa memastikan apakah tiga seri Asia tersebut bisa diselenggarakan atau tidak.
Namun, peluang tiga seri Asia akan sangat terbuka jika negara penyelenggara memperbolehkan penonton untuk hadir.
"Seluruh seri Eropa bisa diselenggarakan tanpa penonton. Namun, untuk pergi ke Asia dengan aturan tanpa penonton akan sulit.
Biaya yang dibutuhkan ke Asia sangat besar," ujar Ezpeleta dikutip dari situs Crash, Rabu (20/5/2020).
"Jadi, kami akan pergi ke Asia jika memungkinkan mengadakan balapan dengan dihadiri penonton. Kami sedang berbicara dengan promotor yang berbeda untuk mengetahui kemungkinan itu," tutur Ezpeleta.
• Liga Inggris, Spanyol, dan Italia Bakal Dimulai Bulan Depan? Ini Jadwal Comeback Liga-liga di Eropa
Ezpeleta saat ini sedang menunggu jawaban dari Pemerintah Spanyol soal proposal menggelar dua balapan sekaligus di Sirkuit Jerez pada pertengahan Juli 2020.
Jika nantinya diizinkan, penyelenggaraan GP Spanyol akan membuka peluang negara-negara lain, khususnya di Eropa, menggelar MotoGP.
"Ide kami saat ini adalah menggelar 12 sampai 13 balapan di Eropa dari Juli sampai awal November," kata Ezpeleta.
"Setelah seri Eropa selesai, kami mungkin akan melanjutkan ke Asia atau Amerika pada pertengahan November sampai Desember," tutur Ezpeleta.
MotoGP 2020
Carmelo Ezpeleta
Asia
Thailand
Jepang
Malaysia
CEO Dorna Sports
TribunJatim.com
seri MotoGP di Asia terancam batal
MotoGP 2023: Cara Joan Mir Agar Tidak Kewalahan Tunggangi Motor Honda RC213V |
![]() |
---|
Enea Bastianini Nilai Era Kejayaan Marc Marquez Sudah Tamat: Tak Semudah Sebelumnya |
![]() |
---|
Manajer Ducati Buka Suara Soal Peluang Gaet Marc Marquez |
![]() |
---|
Potret Kehidupan Baru Valentino Rossi Setelah Punya Anak & Pensiun dari MotoGP Diungkap Sang Kekasih |
![]() |
---|
TERKUAK Alasan Dani Pedrosa Pernah Menolak Pinangan Ducati Jadi Rekan Satu Tim Casey Stoner |
![]() |
---|