BREAKING NEWS - Nasib Pilu Pria di Surabaya, Baru Pulang Salat Ied Motornya Raib Digasak 2 Bandit

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Suasana Hari Raya Idul Fitri di kawasan Sidotopo Wetan, Kenjeran, Surabaya dirusak dengan adanya aksi pencurian sepeda motor.

Sebuah motor Honda Beat bernopol L-5540-LZ milik Toyip, seorang penghuni kosan di Jalan Sidotopo Wetan 1-A, Kenjeran, Surabaya raib dibawa kabur komplotan pencuri.

Berdasarkan rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di kawasan tersebut, aksi pencurian motor tersebut dilakukan dua orang pelaku secara berkomplot.

• Permohonan Tulus Istri Didi Kempot soal Band Lare Jawi, Yan Vellia Singgung Dory Harsa: Tujuan Mulia

Dari rekaman video berdurasi 50 detik yang diperoleh Tribunjatim.com, kedua pelaku tampak berboncengan ke lokasi menunggangi sebuah motor berkopling.

Mereka membagi tugas saat beraksi. Satu orang pelaku berciri-ciri, mengenakan setelan pakaian kemeja bermotif lengan panjang dan berhelm, tampak duduk di atas motor, seraya mengamati situasi.

Sedangkan, pelaku lain bercirikan mengenakan jaket warna cerah dan berhelm warna pink, bertugas sebagai eksekutor.

• Panggilan Beda Al ke Irwan Mussry Suami Maia Tak Sengaja Terekam, Bukan Daddy, Lain dari El & Dul?

• Curiganya Polisi Lihat Mobil Melintas Padahal Jam Malam PSBB Surabaya, Terbongkar Ada Rokok Ilegal

Bila diperhatikan, mulai dari tiba di lokasi hingga berhasil membawa kabur motor sasarannya, si eksekutor hanya membutuhkan waktu kurang dari 40 detik.

Anak korban Fendi membenarkan jika insiden pencurian motor tersebut menimpa ayahandanya yang indekos di kawasan tersebut.

Tak habis pikir, pencurian motor itu terjadi, sekira pukul 06.30 WIB, atau hanya terpaut lima menit seusia ayahandanya tiba dari menunaikan salat Idul Fitri di masjid.

• Selamat Hari Raya Idulfitri 1441 H, Berikut Kumpulan Ucapan Lebaran 2020 Bahasa Indonesia dan Jawa

Kondisi motor saat itu dalam keadaan dikunci ganda pada setirnya. Namun kondisi pagar hanya tertutup biasa tanpa penguncian yang berarti.

"Bapak saya tadi malam sampai subuh jaga kampung kok. Terus ini tadi baru pulang Salat Id, terus motor di parkir, bapak saya ngeleset bentar kok gak sampai 5 menit lah lok ilang," ujarnya saat dihubungi Tribunjatim.com, Minggu (24/5/2020).

Ia menduga dua orang komplotan maling itu sudah mengintai kendaraan milik orangtuanya itu.

• Masjid Agung Jami Kota Malang Gelar Salat Ied, Tak Ada Sambutan Ceramah, Ibadah Berlangsung Cepat

"Perkiraan sudah digambar, gitu malingnya," ujarnya.

Apalagi di kawasan tersebut, ungkap Ferdi, terhitung sudah 10 kali terjadi kasus pencurian motor.

Satu kasus terjadi di tahun 2020; motor ayahnya yang jadi sasaran dan sembilan kasus lainnya, terjadi di tahun 2019.

"Disini kejadian sudah 10 kali, tahun 1 ya baru ini, 9 kasus ya tahun kemarin. Ini saya mau lapor," pungkasnya .

Penulis: Luhur Pambudi

Editor: Arie Noer Rachmawati