Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Malang

Jelang Hari Terakhir PSBB Malang Raya, Kasus Positif Covid-19 di Kota Malang Bertambah 6 Pasien

Pasien positif Covid-19 di Kota Malang bertambah menjadi 47 orang jelang hari terakhir PSBB Malang Raya. Begini komentar Wali Kota Sutiaji.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Hefty Suud
Tribun Style
Ilustrasi sebaran virus Corona (Covid-19). 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Jelang hari terakhir PSBB Malang Raya, pasien positif  virus Corona ( Covid-19 ) di Kota Malang bertambah.

Dari data Covid-19 per tanggal 29 Mei 2020, terdapat tambahan enam kasus pasien positif Covid-19 di Kota Malang.

Tambahan kasus baru tersebut, membuat total jumlah kasus Covid-19 Kota Malang menjadi 47 orang.

Dengan rincian 29 kini sedang menjalani perawatan, 17 orang sembuh dan 1 orang dinyatakan meninggal dunia.

BERITA TERPOPULER JATIM: Wali Kota Risma Marah Kisruh Mobil PCR hingga Jasad Pria di Trotoar Blitar

Bocor File Rahasia Kuak Masa Sekolah Kim Jong Un, Disebut Bermasalah, Pesan ke Teman: Mengingatku

Kabag Humas Pemerintah Kota Malang, M Nur Widianto menjelaskan, dari enam tambahan pasien positif tersebut, tiga di antaranya merupakan orang yang pernah memiliki kontak erat dengan pasien positif Covid-19 sebelumnya.

Sedangkan satu orang lainnya merupakan seorang karyawan yang melakukan swab mandiri.

Dan dua orang lainnya merupakan warga biasa yang kini sedang dirawat di salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Malang.

DPRD Surabaya Tanggapi Kisruh Mobil PCR, Pemprov Jatim Dinilai Tidak Cermat Tangani Covid-19

Pemain Liga Italia yang Jadi Panutan Marco Motta, Pernah Raih Scudetto Bareng AS Roma

"Khusus untuk satu orang yang positif itu dia bukan OTG, dan kini menjalani isolasi mandiri di rumah. Dan untuk dua warga biasa kini sedang kami lakukan tracing," ucapnya.

Untuk jumlah kasus lain yang diupdate pada Kamis (29/5) malam tersebut, jumlah Orang Dalam Resiko (ODR) di Kota Malang kini menjadi 2.085.

Orang Tanpa Gejala (OTG) 422 dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) 85 orang.

Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kini menjadi 87 orang.

Jumlah tersebut sedikit berkurang empat orang, dari hari Rabu sebelumnya yang mencapai 91 orang.

Sebelumnya, Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan, bahwa pasien yang dinyatakan positif Covid-19 di Kota Malang pada saat PSBB Malang Raya ini merupakan hasil swab yang dilakukan sebelum PSBB.

Hasil swab tersebut baru keluar dua minggu setelah swab dilakukan kepada orang yang memiliki gejala yang mengarah ke Covid-19.

"Jadi hasil ini bukan pada saat PSBB. Kalau pada saat PSBB keluarnya baru seminggu atau dua minggu lagi pasca PSBB," ucapnya.

Dia menyampaikan, bahwa efektivitas PSBB di Kota Malang belum bisa dinilai apabila melihat dari meningkatknya jumlah kasus.

Karena jumlah kasus pasien positif Covid-19 di Kota Malang baru bisa terlihat, setelah PSBB diterapkan.

"Prosesnya memang demikian. Dan lamanya proses tersebut juga menjadi kendala bagi kami," tandasnya.

Penulis: Rifky Edgar

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved