Nasib Derek Chauvin Polisi 'Pembunuh' George Floyd, Didakwa Pasal Pembunuhan dan Digugat Cerai Istri
Ceraikan Derek Chauvin, Kellie Chauvin tak akan tuntut bantuan finansial apapun. Kellie mengajukan gugatan cerai pada Derek Chauvin (30/5/2020).
Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM - Inilah nasib Derek Chauvin, polisi yang diduga membunuh George Floyd.
Seorang polisi bernama Derek Chauvin membekuk George Floyd dengan cara yang tak manusiawi dengan menindih leher George menggunakan lutut.
Setelah didakwa pasal pembunuhan, kini Derek Chauvin digugat cerai oleh istrinya yang bernama Kellie Chauvin.
Kellie Chauvin memutuskan untuk bercerai dengan Derek Chauvin dan mengaku tak akan menuntut bantuan finansial apapun.
Selain itu, Kellie Chauvin menyatakan 'simpati sepenuhnya' kepada keluarga Floyd dan orang-orang yang dicintainya, serta semua orang yang berduka atas tragedi yang terjadi pada 25 Mei.
Kellie Chauvin, sang ratu kecantikan yang juga mantan istri Derek Chauvin, polisi yang diduga membunuh George Floyd, berkata ia tak akan meminta tunjangan atau bantuan finansial apapun dari Derek.
Seperti yang dilansir NY Post, Kellie yang pernah memegang title Mrs. Minnesota, mengajukan gugatan cerai pada Derek Chauvin (30/5/2020).
Ia juga mengungkap dirinya dan Derek sudah berpisah 3 hari setelah insiden fatal George Floyd 25 Mei lalu.
• VIRAL Cuitan Wanita Jawa Rajin Cocok Jadi Pembantu, Banjir Hujatan Netizen, Pemilik Akun Minta Maaf
• Siapa Pria Bertato Indonesia yang Ikut Rusuh Demo George Floyd di AS? Pria Kelahiran Jawa Itu Viral
• Jelang Penerapan New Normal, Pendakian ke Gunung Semeru dan Bromo Masih Belum Dibuka
Dalam dokumen perceraiannya, Kellie Chauvin menyebut adanya "masalah yang tidak dapat diperbaiki" dalam pernikahannya dengan Derek.

Ia pun tak menuntut tunjangan, atau kompensasi maupun nafkah dari Derek setelah bercerai.
"Termohon dapat menghidupi dirinya sendiri," tulis pemberkasan.
Derek Chauvin telah memicu amarah dunia setelah ia berlutut di leher Floyd selama 9 menit sementara pria kulit hitam itu berteriak minta tolong dan akhirnya meninggal.
Derek Chauvin kemudian dituduh melakukan pembunuhan tingkat tiga.
Protes di seluruh dunia muncul menuntut keadilan atas kematian George Floyd.
Derek Chauvin ditahan di penjara kota tetapi kemudian dipindahkan ke Fasilitas Pemasyarakatan Minnesota dengan keamanan maksimal.
• Sosok George Floyd yang Kematiannya Picu Demonstrasi Besar di AS, Pria Berbadan Besar & Baik Hati
• Cerita Anak Indigo Selamatkan Wali Kota Risma, Nyawa Hampir Terancam, Ada Ancaman Pembunuhan Lain
• Nikita Willy Ingin Punya Anak Tanpa Menikah Dulu, Luna Maya Awalnya Kaget, Paham Alasannya
Derek Chauvin Digugat Cerai Istri setelah Didakwa Pasal Pembunuhan
Diberitakan Tribunnews (grup TribunJatim.com ) sebelumnya, buntut dari tewasnya pria kulit hitam bernama George Floyd, polisi yang kini sudah dipecat Derek Chauvin digugat cerai istrinya.
Derek Chauvin juga dituntut pasal pembunuhan setelah banyaknya demonstrasi yang menuntut keadilan atas kematian George Floyd.
Kellie Chauvin mengugat cerai suaminya dan merilis pernyataan melalui pengacaranya.
Pernyataan publik Kellie Chauvin dibagikan oleh Esme Murphy, reporter WCCO-TV 30 Mei lalu di akun Twitternya.
"Mewakili Kellie Chauvin dan keluarganya, pengacara menulis bahwa ia telah berbicara dengan mantan istri Derek Chauvin."
"Kellie Chauvin menyatakan 'simpati sepenuhnya' kepada keluarga Floyd dan orang-orang yang dicintainya, serta semua orang yang berduka atas tragedi yang terjadi pada 25 Mei."
"Sementara ia meminta keamanan dan privasi untuk keluarganya, Kellie Chauvin memutuskan untuk mengajukan perceraian dengan Derek Chauvin."
• Terlanjur Girang Rumahnya Ditawar Rp 40 M oleh Baim Wong, Muzdalifah Telan Kekecewaan: Candaan Aja
• Sulit Tidur & Isi Kekosongan Selama Covid-19, Dwi Sasono Konsumsi Narkoba, Polisi: Sudah 1 Bulan Ini
• BREAKING NEWS - Resmi, Pemerintah Putuskan Ibadah Haji 2020 Ditiadakan
Diberitakan sebelumnya, George Floyd meninggal dunia setelah lehernya ditekan selama 8 menit oleh Derek Chauvin yang saat itu masih menjabat sebagai polisi di Minneapolis, Minnesota, AS.
George Floyd diduga menggunakan uang palsu saat berbelanja, kemudian dia dibekuk di tanah dengan tangan diborgol ke belakang.
Kronologi Kejadian

Insiden ini terjadi pada 25 Mei lalu, saat pria Afrika-Amerika George Floyd ke sebuah toko untuk membeli sesuatu.
Dilansir NBC News, George Floyd diduga membayar dengan uang 20 dollar palsu.
George kemudian masuk ke mobil.
Polisi kemudian datang dan George diminta keluar dari mobil dan langsung diborgol.
Menurut Insider, rekaman CCTV di restoran sekitar menunjukkan George Floyd sebenarnya tidak berontak saat ditahan polisi.
• Zaskia Gotik Positif Hamil, 2 Minggu Setelah Akad, Istri Sirajuddin: Pas Nikah Posisi Lagi Subur
• Sebelumnya Rajin Tutup Aurat, Kini Aurel Jadi Perbincangan karena Lepas Hijab, Atta: Harus dari Hati
• VIRAL Aksi Anak Buah KSAD Jenderal Andika di Jalan, Dibalik Seragam Garang, Berkat Sebatang Rokok
Namun, seorang polisi bernama Derek Chauvin langsung membekuk George dengan cara yang tak manusiawi.
Saat lehernya ditindih, George Floyd terdengar merintih dan terus berkata "Saya tak bisa bernapas, Pak Polisi."
Setelah ditindih seperti itu selama sekitar 8 menit, George Floyd kemudian tak bergerak lagi.
Ia dibawa ke rumah sakit dengan ambulans, tapi dinyatakan meninggal dunia tak lama kemudian.
Tim pemadam kebakaran Minneapolis menyebut, denyut nadi George Floyd sudah tak ada saat ia diangkat masuk ke dalam ambulans.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ceraikan Derek Chauvin, Kellie Chauvin Tak Akan Tuntut Bantuan Finansial Apapun