Virus Corona di Malang
New Normal Tempat Wisata di Malang, Tiket Dijual Online, Wisatawan Wajib Lampirkan Surat Sehat
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang mewacanakan penjualan tiket masuk tempat wisata secara online.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang mewacanakan penjualan tiket masuk tempat wisata secara online pada masa transisi new normal.
"Kami upayakan penjualan tiket tempat wisata secara online. Jadi kami bisa mengetahui siapa saja yang berkunjung ke tempat pariwisata di Kabupaten Malang," Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang, Made Arya Wedhantara ketika dikonfirmasi, Rabu (3/6/2020).
Penerapan penjualan tiket online itu akan diterapkan pada saat tempat pariwisata kembali dibuka.
• Kepala Sekolah asal Pacitan Terkonfirmasi Covid-19, Dindik Jatim Lacak Penularan di Acara Pelantikan
Pada saat membeli tiket, nantinya calon wisatawan harus melampirkan dokumen surat kesehatan sesuai prosedur protokol kesehatan yang akan berlaku.
Tujuannya, untuk meminimalisir penularan virus Covid-19 di objek wisata, mengingat new normal sudah diterapkan.
”Ketika wisatawan sudah di pintu masuk, wajib menunjukkan barcode tiket ke petugas penjaga loket," ungkap Made.
• Cara Kota Kediri Menuju Masa New Normal, Pelayanan Publik hingga Pasar Bakal Serba Online
Sejauh ini, percontohan pembelian tiket wisata secara online akan dimulai penerapannya di Desa Wisata Pujon Kidul.
”Akan kami fokuskan guna dijadikan sebagai percontohan. Jadi kami bisa menilai, bagaimana SOP yang bagus dan benar,” jelas Made.
Realisasi penjualan tiket online itu, kata Made masih diupayakan pada satu bulan mendatang.
• Kompetisi Liga 1 2020 Tanpa Degradasi, Asisten Pelatih Arema FC Tak Sepakat: Semangat Tidak Ada
Saat ini Disparbud Kabupaten Malang masih melakukan sosialisasi protokol kesehatan Covid-19.
”Pematangan sosialisasi ini penting. Sehingga harus kita sosialisasikan dulu kepada masyarakat, itu yang penting," tutur pria asal Bali itu.
Penulis: Erwin Wicaksono
Editor: Arie Noer Rachmawati