Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

KABAR BAHAGIA, Indonesia Akhirnya Bisa Hasilkan Vaksin Virus Corona, Satu Kendala: Imunisasi Massal

kabar bahagia bagi mereka yang terpapar Covid-19 datang, Indonesia akhirnya bisa menghasilkan vaksin virus Corona, tinggal 1 Kendala yang diselesaikan

Penulis: Ignatia Andra Xaverya | Editor: Mujib Anwar
Freepik
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19 - kabar bahagia bagi mereka yang terpapar Covid-19 datang, Indonesia akhirnya bisa menghasilkan vaksin virus Corona, tinggal cukup selesaikan 1 Kendala saja: imunisasi massal . 

TRIBUNJATIM.COM - Akhirnya kabar bahagia datang di tengah pandemi Covid-19 atau wabah virus Corona yang melanda Tanah Air dan juga negara di belahan dunia lainnya.

Ini setelah Pemerintah Indonesia menyatakan bahwa Indonesia bisa menghasilkan vaksin virus Corona atau vaksin Covid-19 yang saat ini sedang menjadi kesulitan banyak negara lain.

Adalah Menristek Bambang PS Brodjonegoro yang menyampaikan secara langsung kabar bahagia dari pemerintah tersebut.

Namun, hanya ada 1 kendala lagi yang membuat Indonesia belum mampu memberikan vaksin virus Corona atau vaksin Covid-19 secara cuma-cuma kepada warga yang terdampak dan terpapar.

Meski demikian, kabar bahagia Indonesia bisa menghasilkan vaksin virus Corona atau virus Covid-19 memberi harapan baru bagi mereka yang terpapar Corona Covid-19.

Simak berita selengkapnya berikut.

Miris, Gajah Hamil Diberi Warga Nanas Isi Petasan, Mati Berdiri di Sungai dengan Mulutnya Hancur

UPDATE CORONA di Jatim Kamis 4 Mei, 1.207 Sembuh, Gubernur Khofifah Ingatkan Donor Plasma Darah

Nekat Cari Tanaman Mahal Incaran Kolektor Bonsai, Pria ini Bernasib Tragis Tergiur Keuntungan Besar

Potret 5 Perbedaan Wanita Korea Utara dan Korea Selatan, Cantik Sederhana VS Penuh Kebebasan

Dikutip TribunJatim.com dari Kontan.co.id, pernyataan membahagiakan sekaligus mengejutkan disampaikan oleh Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang PS Brodjonegoro.

Bambang menyampaikan bahwa sebenarnya Indonesia mampu menghasilkan vaksin virus Covid-19 atau vaksin virus Corona.

Namun, vaksin virus Corona itu baru bisa dipakai secara masal tahun depan.

Bambang menyampaikan kabar itu saat menjadi pembicara pada Danareksa Distinguished Speaker Series bertopik Upaya Penanganan Covid-19 Pemulihan Ekonomi, dan New Normal di Indonesia yang diadakan oleh PT Danareksa melalui aplikasi telekonferensi pada Rabu (3/6/2020) sore.

UPDATE Virus Corona di Indonesia, 19 Orang Positif, Ada 13 Pasien Baru dan WNA, Ini Penjelasannya
UPDATE Virus Corona di Indonesia, 19 Orang Positif, Ada 13 Pasien Baru dan WNA, Ini Penjelasannya (SHUTTERSTOCK)

Danareksa Distinguished Speaker Series ini dihadiri sekitar dua ratus peserta dari berbagai BUMN.

Serta perusahaan di bidang pasar modal dan bidang lain yang tertarik mengetahui perkembangan terakhir inovasi penanganan Covid-19 dan dampak ekonomi selama new normal diberlakukan.

Dikutip dari situs Kemristek, Bambang menjelaskan saat ini Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman memimpin riset di sektor vaksin virus Corona untuk transmisi lokal dalam Konsorsium Riset dan Inovasi tentang Covid-19 yang didanai oleh Kemenristek/BRIN.

Bambang memperhitungkan akhir tahun ini bibit vaksin atau vaccine seed khusus untuk strain coronavirus di Indonesia sudah ada.

ILUSTRASI Virus Corona menyebar di seluruh dunia.
ILUSTRASI Virus Corona menyebar di seluruh dunia. (Freepik)

Tetapi, satu kendala masih harus diselesaikan kembali, yakni penggunaan vaksin tersebut untuk imunisasi secara massal.

Penggunaan secara massal baru bisa dilakukan pada tahun depan setelah bibit vaksin lolos uji medis dan dapat diproduksi massal untuk paling tidak separuh penduduk Indonesia.

“Bibit vaksinnya mungkin bisa ditemukan tahun ini tapi imunisasi massal itu baru bisa mungkin tahun depan. Vaksinnya sendiri harus diproduksi."

"Memproduksi vaksin itu jelas tidak gampang dan skalanya sangat besar. Untuk Indonesia kita ada 260 juta (penduduk) jadi kita buat vaksin antara separuh sampai dua per tiga penduduk yang harus divaksin. Berarti vaksin yang dibutuhkan antara 130 sampai 170 juta."

"Itu belum menghitung boosternya. Kalau kita divaksin, itu sekali vaksin belum tentu imun kita muncul sehingga harus ada boosternya sampai imun muncul. Tentu saja setiap orang berbeda, ada yang sekali vaksin langsung muncul. Ada yang tidak muncul-muncul,” ungkap Menristek Bambang PS Brodjonegoro.

Kapan Vaksin Corona Buatan Indonesia Selesai? Pemerintah Kejar Target, Menristek Kuak Perkembangan

 VIRAL Anak Rekam Video KDRT Ortu, Tak Terima Ayah Aniaya Ibu saat Minta Uang Belanja, Endingnya?

Menristek
Menristek (Kontan.co.id)

Bambang menambahkan, Indonesia memerlukan vaksin virus Corona khusus yang berbeda dengan vaksin virus corona yang dikembangkan di negara lain.

Penyebabnya, tiga jenis atau strain virus Covid-19 yang menyebar di dalam negeri belum terkategorisasi oleh database terkait influenza dan coronavirus di dunia, Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID).

“Ada bank data influenza di dunia, GISAID namanya. Mereka mengumpulkan semua virus flu, dalam hal ini virus Covid-19 yang sudah dilakukan namanya whole genome sequencing."

"Istilahnya virusnya sudah bisa dibaca karakternya dan mereka kemudian lakukan klasifikasi. Pertama mereka hanya ada tiga klasifikasinya, klasifikasi S, G, dan V. Kemudian (jenis virus) yang lain masih dianggap others (belum dikenali) dan ternyata tiga yang Indonesia kirim dari Eijkman, ketiganya masuk others, tidak masuk yang S, G, maupun V,” ungkap Bambang, seperti dikutip dari Kontan.co.id.

Banting Stir Jadi YouTuber, Total Kekayaan Deddy Corbuzier Tembus Rp 33,8 Miliar Setahun

Sosok Dwi Cahyono yang Lolos TNI AD, Namanya Jawa Tapi Ternyata Putra Suku Auyu Papua, Ini Kisahnya

VIRAL Chat Pedagang Ancam Santet Pelanggan yang Tak Jadi Beli, Foto Pribadi sampai Diambil: Camkan

ILUSTRASI Virus Corona - Kapan Indonesia produksi vaksin Covid-19 sendiri?
ILUSTRASI Virus Corona - Kapan Indonesia produksi vaksin Covid-19 sendiri? (Freepik)

Artikel di atas telah tayang di Kontan.co.id dalam judul Indonesia bisa hasilkan vaksin virus corona, ini penjelasan Menristek

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved