Teriakan Tolong Bersahutan Korban Heli Jatuh di Kendal, Saksi Kuak Ketegangan: Suara Segala Arah
Kronologi tegang saat Helikopter TNI AD jatuh di Kendal akhirnya terkuak, saksi mata bercerita teriakan tolong bersahutan di lokasi kejadian.
"Langsung jatuh ke bawah dan terpental dua kali," tambahnya.
Setelah mendapati kejadian yang terjadi di depan matanya, ia dan temannya mendekat ke lokasi kejadian.
"Ada sekitar tujuh orang yang saya lihat, sebagian besar mengalami patah tulang, ada juga yang mengalami luka bakar," terangnya.
Mereka, lanjut dia, terpental keluar helikopter.
Suara korban minta tolong bersahut-sahutan dari segala arah.
"Tolong, tolong, gitu,"

Kadir lalu berusaha menyelamatkan korban dengan peralatan yang ada.
Sementara itu api terus membesar di helipkoter.
"Terdengar ledakan sebanyak tiga kali," ujarnya.
Setelah itu, ia menghubungi perusahaan untuk meminta melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang berwenang.
Tidak lama kemudian satu mobil pemadam kebakaran datang memadamkan api, disusul aparat kepolisian, tentara, dan tim medis.
• Kondisi Beda Rumah Viral Eko Purnomo yang Dulu Dikepung, Kini Ada Tulisan di Gang, Berminat Beli?
Keterangan Pihak TNI AD
Pantaun Tribun Jateng di lapangan, jalan masuk ke kawasan industri Kendal langsung ditutup untuk memudahkan evakuasi.
Di area bangkai helipkoter sudah dipasang gari kuning hitam.
Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Nefra Firdaus menjelaskan, helikopter tersebut sedang melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang AD, Semarang, Jawa Tengah, sebagai bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1.