Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Wanita Surabaya Tewas di Dalam Kardus

Terkuak Obrolan Pacar Wanita yang Mayatnya di Kardus & Pembunuh, Pelaku Bohong: Dijemput Orang Lain

Fakta itu di antaranya soal pertemuan pacar korban dan tersangka di kasus penemuan mayat wanita dalam kardus di Surabaya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI dan IST
Evakuasi mayat wanita dalam kardus di Surabaya dan tersangka pembunuhan (baju oranye). 

Korban pun dibiarkan tetap berada di dalam kardus dan tersangka kabur ke rumah bibinya di Ngoro Mojokerto menggunakan taksi online.

Pria Pembunuh Terapis Pijat Plus-plus yang Mayatnya Dimasukkan ke Kardus sempat Pamit ke Ibu

Kesaksian Pacar Korban

Baru saja terungkap bahwa kekasih OW, S, sempat bertemu dengan tersangka.

S mendatangi rumah kontrakan tersangka di Jalan Lidah Kulon Surabaya pada Rabu (17/6/2020) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.

Hal itu diungkap S setelah diperiksa polisi sebagai saksi.

Kekasih Terapis Sempat Temui Tersangka, Ini Yang Dikatakannya

Malam itu, awalnya S berkomunikasi dengan korban sebelum akhirnya dihabisi tersangka.

Dalam percakapannya itu, korban sempat memberitahukan jika akan melayani tamu di Jalan Lidah Kulon, yang merupakan rumah kontrakan tersangka.

"Sempat chatting sekitar pukul 19.00 WIB. Korban dan kekasihnya. Lalu setelah pukul 23.00 WIB itu dihubungi lagi. Nyambung tapi tidak direspon. Di telepon lagi, terus tidak aktif," kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Agung Kurnia Putra, Kamis (18/6/2020).

Rumah Keluarga Terapis Pijat Surabaya yang Tewas di Kardus Banjir Air Mata, Kenang Korban Pendiam

Karena curiga, S pun mendatangi alamat tersangka sesuai dengan pesan WhatsApp yang diberikan korban sebelum tewas.

Saat di rumah kontrakan tersangka, S ditemui langsung oleh YE.

Dalam percakapan mereka, YE dengan tenang berbohong.

NEWS VIDEO - Terapis Pijat Surabaya Tewas di Dalam Kardus Kulkas, Pelakunya Anak Pemilik Kontrakan?

YE menyebut jika korban sudah pergi dari tadi dijemput oleh seseorang menggunakan motor.

Padahal saat itu, insiden pembunuhan sudah terjadi.

"Sempat berinteraksi. Tersangka ini sebut jika korban sudah meninggalkan rumahnya dari tadi dijemput orang lain pakai motor. Padahal saat itu, korban sudah tak bernyawa di dalam kamar," lanjutnya.

Pelayanan Tak Memuaskan, Pemuda di Surabaya ini Nekat Habisi Nyawa Terapis Pijat

Hasil pemeriksaan terbaru, YE mengaku jika sudah lima kali melakukan transaksi dengan para terapis pijat melalui akun Twitter.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved