Virus Corona di Tulungagung
Puluhan Pasien Covid-19 Rusunawa IAIN Tulungagung Dongkol Dijemput Paksa, Tak Pernah Lihat Hasil Tes
Puluhan pasien Covid-19 di Rusunawa IAIN Tulungagung mengeluh soal prosedur penetapan. Tidak pernah melihat hasil tes, tiba-tiba dijemput paksa.
Penulis: David Yohanes | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, , TULUNGAGUNG - Puluhan penghuni tempat karantina virus Corona ( Covid-19 ) di Tulungagung menyampaikan aspirasi kepada tim Dinas Kesehatan yang mengunjungi mereka, Rabu (24/6/2020).
Kesempatan ini dimanfaatkan para pasien Covid-19 di Rusunawa IAIN Tulungagung untuk mengungkapkan semua keberatan mereka.
Mayoritas yang dikeluhkan adalah prosedur penetapan mereka sebagai pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
• Viral Pria di Lombok Nikahi Pacar dan Sepupunya Sekaligus, Saepul: Suka Dua-duanya, Ikhlas Dimadu
• BREAKING NEWS: Pria Tergeletak 1 Jam di Ngagel Surabaya, Napas Tersengal, Barang Bawaan Hancur
Sebab mereka mengaku tidak pernah melihat hasil tes, namun langsung dijemput oleh tim kesehatan.
"Awalnya kami 9 orang menjalani tes swab, dan dikatakan hasilnya diberitahukan empat hari, lewat Android," ungkap salah satu pasien, NHD, asal Kecamatan Bandung.
Namun ditunggu hingga empat hari, tidak kunjung ada pemberitahuan.
• Gowes Kembali Ngetrend, Penjual Sepeda Raup Berkah Ditengah Pandemi: Penjualan Meningkat 400 Persen
• Download Lagu MP3 Savage Love Jason Derulo Dilengkapi dengan Lirik, Viral di Tik Tok
Pada hari ke-9, tiba-tiba datang tim kesehatan menjemput NHD.
Tim kesehatan meminta NHD ikut untuk dibawa ke tempat karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung.
"Saya tanya, ternyata tidak ada surat tugas dan bukti saya positif. Petugas bilang hanya menjalankan tugas," tuturnya.
NHD kian dongkol karena penjemputan dilakukan terbuka, di tengah masyarakat yang menyaksikan langsung.
Kondisi itu membuat keluarganya tidak nyaman.
"Saya merasa keberatan, karena seperti penjemputan paksa," keluhnya.
Selain itu, para pasien Covid-19 ini mengeluhkan ketidakpastian indikator kesembuhan mereka.
Sebelumnya mereka harus melewati tahan dua kali swab dan harus menunjukkan hasil negatif, sebelum diperbolehkan pulang.
10 Anggota Satpol PP Tulungagung Positif Covid-19 Diisolasi di Rusunawa IAIN, Kinerja 'Aman' |
![]() |
---|
Persiapan Vaksinasi Covid-19 Lansia di Kabupaten Tulungagung, Dinkes Mulai Pendataan Tingkat Desa |
![]() |
---|
Ada Kejadian Terinveksi Covid-19 Usai Vaksinasi, Komda KIPI Tulungagung: Bukan Suntikan Penyebabnya |
![]() |
---|
Besok Tulungagung Mulai Vaksinasi Covid-19 Tahap 2, Bupati Maryoto Birowo Jadi Salah Satu Penerima |
![]() |
---|
Pasien Covid-19 Kabur Akirnya Mau Isolasi di Rusunawa IAIN Tulungagung, Syaratnya: Istri Ikut |
![]() |
---|