Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bocah di Malang Kakinya Terlilit saat Main di Sungai, Darah Keluar dari Lilitan, Fakta Miris Dikuak

Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut terjadi di pinggir Sungai Metro, Jalan Jupri Gang 21, Kelurahan Tanjungrejo, Kota Malang.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Petugas kepolisian saat akan mengevakuasi mayat bayi laki laki yang ditemukan hanyut di pinggir Sungai Metro, Jalan Jupri Gang 21, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jumat (26/6/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Mayat bayi laki-laki berusia sekitar 9 bulan ditemukan anak kecil saat sedang bermain di pinggir sungai.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut terjadi di pinggir Sungai Metro, Jalan Jupri Gang 21 RT 2 RW 6, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Seorang saksi mata, Sulinem (76) mengatakan penemuan mayat bayi laki-laki tersebut terjadi sekitar pukul 13.45.

Peredaran Narkoba Makin Marak Di Kota Malang, Ini Langkah Dandim 0833 Kota Malang

Pemkot Malang Siap Berantas ASN yang Ketahuan Menyalahgunakan Narkoba, Sesuai Hukum: Dipecat

3 Wahana Hawai Group Malang Kembali Buka, Sambut New Normal: Pengunjung Wajib Taat Protokol Covid-19

"Saat itu ada sekitar lima atau tujuh anak sedang bermain dan mandi di pinggir sungai. Tiba tiba kaki dari salah satu anak seperti terlilit sesuatu," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (26/6/2020).

Kemudian anak itu berusaha melepaskan lilitan yang ada di kakinya.

"Pada saat akan melepaskan lilitan itu, ternyata setelah diperhatikan seperti ari ari bayi. Dan saat dipegang, mengeluarkan darah," tambahnya.

Setelah ditelusuri, ternyata lilitan itu berasal dari mayat bayi berusia sekitar 9 bulan.

"Saat ditemukan, kondisi jenasah masih bagus dan segar. Jenasah sendiri terbungkus oleh kain bekas. Selain itu jenis kelamin jenasah bayi itu adalah laki laki dan sepertinya belum lama dilahirkan," bebernya.

Tak berselang lama, warga sekitar langsung menghubungi pihak kepolisian.

Polsek Sukun bersama mobil ambulans kemudian datang ke lokasi kejadian. Setelah itu jenasah yang ditemukan tanpa identitas sama sekali itu langsung dievakuasi ke kamar jenasah RSSA.

Kapolsek Sukun AKP Suyoto membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Iya memang benar, jenasah telah kami evakuasi ke RSSA. Saat ini kami masih lakukan penyelidikan," jawabnya singkat.

Sementara itu Ketua RT 9, Sukiono (70) mengungkapkan disekitar lingkungannya, tidak terdapat warga yang terindikasi tengah hamil.

"Diduga bayi tersebut dibuang oleh orang dari luar wilayah sini. Karena di daerah ini, tidak ada warga yang hamil," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved