Hanya Tiga Nama Bacabup yang Dipastikan Bertarung di Pilkada Lamongan, Nama Sekkab & Wabup Bersaing

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Perhelatan Pilkada Lamongan pada Desember 2020 hampir dipastikan hanya diiikuti tiga pasang peserta.

Bahkan diantaranya sudah memastikan calon wakilnya. 

Ini satu pasangan yang sudah resmi memilih wakilnya adalah,  Suhandoyo-Muhammad Suudin. Pasangan tersebut maju dari calon perseorangan. 

• Lamongan Turun Status Jadi Zona Orange, Karena ini

• Besok, KPU Lamongan Siap Verifikasi Calon Independen, Ini yang Wajib Dipatuhi

• Bermunculan Bacabup Lamongan, Baru 1 Orang Pegang Rekom Partai

Sementara Bacabup Yuhronur Efendi wakilnya dipastikan dari Kalangan Nahdliyin.

Sedangkan Kartika Hidayati belum muncul nama wakil yang akan digandengnya. Hanya ia memberi kriteria kalangan muda milenial.  

Oleh DPW PKB, nama Kartika hendak diduetkan dengan nama Sholahuddin. Sementara Ketua DPC PDI Perjuangan,  Saim mengklaim jika sampai saat ini ditingkat DPC, PKB berkoalisi dengan PDI Perjuangan. 

"Sampai saat ini saya aktif komunikasi dengan Ketua DPC PKB,  Abdul Ghofur,  bahwa PKB koalisinya dengan PDI Perjuangan, " kata Saim. 

Sejak kurang lebih 10 bulan lalu, partai-partai yang  membuka pendaftaran bakal calon (balon)  bupati dan wakil bupati, telah mereka lamar.

Para pelamar itu diantaranya ada, Sekkab Lamongan Yuhronur Efendi, Wakil Bupati Lamongan Kartika Hidayati, mantan Kepala Desa Banyubang, Kecamatan Solokuro Sholahuddin, mantan anggota DPRD Jawa Timur Suhandoyo, Ketua DPC PDI Perjuangan Saim.

Hanya  Ketua DPD PAN Lamongan, Khusnul Aqib yang tidak melamar, karena dia adalah satu - satunya nama yang jauh hari sudah pegang rekomendasi dari DPP PAN. Ketua DPD PAN Lamongan ini sebaliknya menunggu dipinang. 

Sedang lima nama lainnya, minus Khusnul Aqib telah melamar ke sejumlah partai yang membuka pendaftaran diantaranya,  PKB,  PDI Perjuangan,  Gerindra, PPP,  Golkar, NasDem, Partai Golkar dan PPP. 

Sampai detik ini pun, belum ada yang mendapat rekomendasi dari partai yang sudah dilamarnya. 

Kalaupun  Suhandoyo, resmi berpasangan dengan Muhammad Su’udin, yang saat ini masih dalam proses verifikasi faktual. KPU Kabupaten Lamongan sendiri baru memulai action verifikasi faktual pada Senin (29/6/2020)  besuk dan  Suhandoyo juga didukung Partai NasDem.

Menyinggu soal rekomendasi yang kini sering dipertanyakan masyarakat, Ketua DPC Partai Demokrat Lamongan, Debby Kurniawan menegaskan, jika rekomendasi Partai Demokrat memang belum turun. Tetapi, dia mengaku hanya tinggal menunggu saja dari dewan pimpinan pusat (DPP).

"Sampai hari ini belum ada informasi. Melihat proses pelaksanaan tahapan pilkada, mestinya rekomendasi paling lambat Agustus. Karena September sudah memasuki masa pendaftaran,” kata Debby

Pastinya, lanjut Deby, dari sembilan orang yang mendaftar ke Partai Demokrat, hanya satu nama yang diusulkan sebagai balon bupati untuk pilkada nanti. Tetapi dia enggan menyebut nama.

Deby juga mengatakan sudah berkomunikasi intensif dengan beberapa partai di Lamongan. Itu harus dilakukan, meski rekomendasi DPP Demokrat sudah mengarah ke satu nama.

“Intinya, nama yang nantinya direkom Partai Demokrat diharapkan akan menjadikan pembangunan di Lamongan tetap berkesinambungan,” tandasnya.

Adapun  dua nama Kartika Hidayati dan Sholahuddin, sama-sama optimis mendapat rekomendasi dari partai PKB.  Hanya, belakangan Wakil Sekretaris DPW PKB Jawa Timur, Fauzan Fuadi pernah menyampaikan kepada jurnalis mewacanakan duet Kartika dan pengurus DPW PKB Jawa Timur untuk memasangkan dengan Sholahudin.

Sementara Saim, santer dikabarkan menjadi Cawabup Sholahuddin, namun hingga kini juga belum menerina mandat tersurat dari DPP PDI Perjuangan.

“Saya belum mau berandai-andai dengan belum adanya rekom dari partai. Bagi saya, apapun perintah DPP wajib saya jalankan,” katanya.