Baru Sehari Dibuka PPDB Online, Sudah Terpenuhi 70% Kuota Sekolah di Kota Mojokerto
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari meninjau pelaksanaan Sistem Pendaftaran Calon Peserta Didik Baru (PPDB) Online di SMP Negeri 1 Jalan Gajah Mada,
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari meninjau pelaksanaan Sistem Pendaftaran Calon Peserta Didik Baru (PPDB) Online di SMP Negeri 1 Jalan Gajah Mada, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Selasa (30/6/2020).
Kedatangan wali kota Mojokerto bersama Kepala Dinas Pendidikan Amin Wachid tersebut memastikan bagaimana proses PPDB Online jenjang sekolah TK, SD dan SMP Negeri yang sudah dilaksanakan serentak pada Senin 29 Juni 2020.
"Saya ingin memastikan pelaksanaan PPDB Online khususnya di sekolah SMP Negeri dengan kuota yang paling banyak ini apakah berjalan lancar atau ada kendala dan seperti apa kondisi di lapangan," jelasnya kepada TribunJatim.com.
Menurut Ika Puspitasari, sesuai fakta di lapangan PPDB Online sejauh ini berjalan lancar yang didukung dengan dibukanya posko pelayanan bisa bertatap muka secara langsung sehingga sangat membantu masyarakat.
Keberadaan posko ini bisa membantu masyarakat yang terbukti dalam kurun waktu satu hari ada 40 orang datang memanfaatkan layanan PPDB Online tersebut.
"Kedatangan masyarakat yang memanfaatkan posko pelayanan PPDB Online tentunya dari berbagai kendala mulai dari keterbatasan mengakses IT dan lainnya yang semuanya sudah dilayani secara baik sehingga tidak mengganggu proses PPDB ini," ujarnya.
Ning Ita mengatakan kuota PPDB Online yang dibuka baru satu hari ini sudah cukup banyak peminatnya. Yang berarti menunjukkan pelaksanaan PPDB Online ini berjalan lancar dan baik.
• Dibekuk Polisi, Pria yang Bakar Mobil Via Vallen Berlagak Bego
• Jelang Kelahiran Anak Pertama Vanessa Angel, Bibi Ardiansyah Curhat Musibah Keluargaku: Stay Safe
• Sosok Ini Diduga Bakar Mobil Via Vallen Diamankan Polresta Sidoarjo, Polisi Langsung Gelar Olah TKP
"Dari jumlah total kuota jenjang SMP Negeri ada 2.144 peserta didik sekarang sudah 1600 siswa yang artinya sudah terpenuhi sekitar 70 persen dan baru satu hari padahal batas waktu maksimal sampai empat hari kedepan," katanya kepada TribunJatim.com.
Masih kata Ning Ita, posko pelayanan PPDB Online terdapat di seluruh sekolahan Kota Mojokerto. Prioritas pelayanan posko PPDB
yaitu masyarakat yang mengalami kesulitan dalam mengakses pendaftaran online secara mandiri yang biasanya dari luar daerah. Sedangkan, dari dalam daerah Kota Mojokerto sudah dibantu guru asal sekolah masing-masing misalnya guru TK membantu siswanya menuju jenjang SD dan guru SD membantu siswanya jenjang SMP.
"Rata-rata masyarakat yang datang ke posko pelayanan PPDB Online justru dari luar daerah ataupun sekolah bukan negeri yang memiliki keterbatasan dalam melakukan pendaftaran secara mandiri sehingga mereka minta dibantu," terangnya.
Ditambahkannya, pelaksanaan PPDB Online ini sangat efektif membatasi interaksi tatap muka secara langsung sehingga mengantisipasi penyebaran Virus Corona.
"Mengenai penerapan New Normal disektor pendidikan belum kita menunggu dari pemerintah pusat dalam hal ini Kemendikbud," pungkasnya.
Seperti yang diberitakan, Pemerintah Kota Mojokerto mengumumkan PPDB Online
jenjang sekolah TK, SD dan SMP Negeri tahun pelajaran 2020-2012.
Pendaftaran PPDB online untuk sekolah TK Negeri dan SD Negeri menggunakan jalur zonasi yang meliputi dua hal yakni jarak domisili berdasarkan Kartu Keluarga asli calon siswa dan usia peserta didik.
PPDB online jenjang sekolah TK, SD dan SMP Negeri di Kota Mojokerto tahun 2020-20121 dilakukan secara online melalui Mojokertokota.siap.-ppdb.com.