Seusai Viral 3 Wanita Joget di Lampu Merah Mamuju, Emak-emak di Ternate Ikut-ikutan, Kini Minta Maaf

TRIBUNJATIM.COM - Setelah sebelumnya viral tiga emak-emak yang joget di zebra cross di Mamuju, Sulawesi Barat, kini aksi serupa kembali terjadi.

Masih dengan aksi joget di lampu merah, beredar video TikTok seorang emak-emak joget di tengah jalan di Kota Ternate.

Dikutip TribunJatim.com dari unggahan di akun Instagram @lambe_turah, wanita itu nampak joget zebra cross di lampu merah.

Keterangan lokasinya sendiri pada akun tersebut ditulikan berada di Kota Ternate.

"Terniaaaaat. Sengaja bikin joget challenge di lampu merah biar rame. Ehhh ga berapa lama langsung diamankan. Ehh minta maap. Yaaahhh. Emak emak harap jangan ditiru yaaa. Kejadian di Ternate," tulis akun @lambe_turah, Kamis (16/7/2020).

• Tak Henti Beri Kejutan untuk Aurel, Atta Kini Pamer Mobil Klasik Pernikahannya: Mobil Nikahan Impian

• Wali Kota Mojokerto, Ning Ita Melantik 15 Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemkot Mojokerto

Di dalam video tersebut, wanita yang mengenakan kalung dengan liontin huruf R itu terlihat mengenakan setelan berupa kaos hitam, jaket putih, dan rok abu-abu.

Tanpa rasa khawatir akan tertabrak motor dan mobil, ia terus berjoget dengan santai di zebra cross.

Di sekitarannya juga tampak puluhan orang berkerumun dan mereka sibuk mengarahkan kamera handphone untuk merekam aksi joget si emak-emak tersebut.

Seusai aksi jogetnya itu viral, emak-emak yang kemudian diketahui namanya Rahma Wati itu diamankan oleh Polres Ternate.

Setelah diamankan oleh Polres Ternate, ia langsung membuat pernyataan permohonan maaf.

Lewat permintaan maafnya itu, ia mengaku tidak akan mengulanginya lagi dan siap diproses hukum jika mengulangi hal yang sama.

"Assalamualaikum. Saya Rahma Wati Babanyo. Saya meminta maaf pada seluruh masyarakat Kota Ternate atas kejadian yang telah saya lakukan tadi sore yang meresahkan masyarakat karena membuat video viral joget challenge. Untuk itu saya memohon maaf pada seluruh masyarakat kota Ternate dan tidak akan mengulangi itu lagi," ujarnya.

"Saya menghimbau kepada masyarakat agar tidak mengikuti apa yang saya lakukan karena dapat mengganggu ketertiban umum. Apabila di kemudian hari saya mengulangi lagi, saya siap diproses secara hukum yang berlaku," imbuhnya.

• Tim Promkes PMI Jember Ajak Masyarakat Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19

• Perjalanan Karier Omas, Bermula dari Lenong Betawi hingga Jadi Pemeran Pendukung di Sinetron

Viral Medsos 3 Wanita Joget Tik Tok di Lampu Merah, Pengendara Ikut-ikutan Turun dan Bergabung

Rekaman aksi nekat tiga wanita berjoget TikTok di sebuah zebra cross di perempatan lampu merah Kota Mamuju, Sulawesi Barat, viral di media sosial.

Semula hanya tiga wanita berjoget ria menarik perhatian pengendara.

Namun, sejumlah pengendara yang terhibur malah turut meramaikan aksi joget dengan cara bergabung dengan ketiga wanita tersebut di jalan raya.

• Omas Meninggal Dunia, Mandra Kenang Sosok Almarhumah: Enggak Pernah Ngeluh, Sakit Pun Ogah Nyusahin

• Viral Kisah Cinta Guru Honorer & Murid, Kagum dengan Paras Tampan Sang Guru: Mirip Artis Idola Saya

Sejumlah pengendara memang merasa terganggu namun tak sedikit mengaku terhibur di tengah cuaca panas jalan raya.

Aksi joget TikTok tersebut dilakukan setiap kali lampu merah menyala di perempatan jalan kota Mamuju, Senin (13/7/2020) lalu.

Aksi nekat ketiga perempuan ini semula hanya disaksikan pengendara yang berhenti di perempatan lampu merah.

Belakangan, banyak warga sekitar yang merasa terhibur ikut merapat dan berkumpul di sekitar traffic light.

Sejumlah pengendara bahkan memilih memarkir kendaraannya sambil bergabung dengan ketiga wanita tersebut.

Tak ada sound system, tak menghalangi aksi nekat wanita ini.

Dengan menggunakan musik dari ponsel, mereka menikmati suasana joget di hadapan ratusan pasang mata pengendara dan warga sekitar.

Ketiga wanita yang larut dalam irama musik TikTok tersebut tampak larut dan tak memperdulikan situasi di sekitarnya.

• Reaksi Keras Atta Halilintar saat Aurel Hermansyah Dituduh Tak Perawan, Calon Mantu Anang: Dengkul!

• Ingatkan Kasus Flu Spanyol, Doni Monardo Harapkan Masyarakat Jawa Timur Bahu Membahu Tekan Covid-19

Sejumlah pengendara memang merasa terganggu lantaran aksi mereka dinilai membahayakan lalu lintas.

Namun, tak sedikit pengendara malah terhibur, alasannya aksi itu hanya dilakukan saat lampu merah menyala.

Saat lampu hijau mereka buru-buru menepi ke jalan sambil mempersilakan pengendara lewat.

Kasatlantas Polresta Mamuju AKP Kemas Idil Fitri mengatakan, perilaku seperti ini sangat membahayakan dan mengganggu kepentingan umum. joget TikTok di jalan raya dinilai hanya untuk mencari sensasi.

Zebra cross dan persimpangan lampu pengatur lalu lintas, jelas kasat lantas, bukan tempat bermain dan bercanda, melainkan tempat mengatur arus lalu lintas pengendara dan pejalan kaki agar tidak memicu kemacetan.

“Video ketiga wanita tersebut juga kita sudah save dan rencananya akan kita panggil terkait aksinya mengganggu warga di jalan raya,” jelas AKP Kemas Idil Fitri.

• Profil-Biodata Ericko Lim, YouTuber yang Dituding Selingkuhi Jessica Jane, Pernah Terjerat Narkoba

• Profil-Biodata Omaswati, Pelawak Lenong dengan Ciri Khas Ceplas-ceplos, Penggiat Budaya Betawi

Kasatlantas Polresta Mamuju berharap tidakan tersebut tidak lagi dilakukan ketiga wanita tersebut dan warga Kota Mamuju lainnya karena perilaku nekat sangat membahayakan diri dan pengguna jalan lain.

Menurut Kemas, polisi kesulitan menjerat ketiga wanita tersebut lantaran tidak bisa dikategorikan sebagai pelanggaran lalu lintas, karena ketiga wanita tersebut tidak menggunakan kendaraan.

Ketiga wanita di Kota Mamuju hanya melakukan aksi joget di perempatan jalan yang mengganggu pengendara.

Kemas mengatakan, dalam waktu dekat ia akan melakukan pemanggilan ketiga wanita tersebut guna memberikan bimbingan agar tidak membahayakan dirinya sendiri dan orang lain. (*)

(TribunJatim.com/Ficca Ayu Saraswaty)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video 3 Wanita Joget TikTok di Zebra Cross, Dilakukan Setiap Lampu Merah Menyala"