Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

PKB Jatim Usung Kader Internal di 10 Daerah, Berikut Bocorannya

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengerucutkan bursa calon kepala daerah di sejumlah daerah.

TRIBUNJATIM.COM/BOBBY CONSTANTINE KOLOWAY
Fraksi PKB di DPRD Jatim menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) ke 22, Kamis (23/7/2020). Acara ini diisi dengan pembacaan Yasin dan Doa Tahlil untuk para pendiri partai. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Bobby Constantine Koloway

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) telah mengerucutkan bursa calon kepala daerah di sejumlah daerah.

Di 10 daerah di Jawa Timur, partai berlambang bintang sembilan ini mengerucut ke kader internal.

"Rekomendasi turun dalam waktu dekat. 10 daerah di Jawa Timur condong ke kader internal," kata Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jatim, Fauzan Fuadi ketika dikonfirmasi di Surabaya, Kamis (23/7/2020).

Menurut Fauzan, di beberapa daerah PKB juga menjadi pemenang di pemilihan legislatif.

Sehingga, partai yang kini dipimpin oleh Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ini memiliki nilai tawar untuk mengusung kadernya.

Sosok Dewi Rosalia Janda yang Dijadikan Bonus Jual Rumah Iparnya, Pekerjaan & Diincar Pria Malaysia

Pelempar Batu ke Mobil PMI Gresik Ternyata ODGJ, Sudah Lapor Polisi: Alami Kerugian Rp 3 Juta

Misalnya, Sidoarjo, Lamongan, Tuban, dan Kota Pasuruan.

"Di beberapa daerah tersebut kami memiliki kader yang elektabilitasnya cukup tinggi," katanya.

Bahkan, di Sidoarjo ada tiga nama yang disiapkan.

Yakni, Ahmad Amir Aslichin (Mas Iin, Anggota DPRD Jatim dari dapil Jatim 2(Sidoarjo)), Nur Ahmad Syaifuddin (Cak Nur, Plt Bupati Sidoarjo), dan Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor), Sekretaris GP Ansor Sidoarjo, sekaligus putra tokoh besar Nahdlatul Ulama (NU), KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali).

Sambut Piala Dunia U-20 2021, Ketum PSSI Beberkan Perkembangan Persiapan yang Tengah Disusun

Pacar Yodi Prabowo Pulang Bareng Pria Berkacamata, Sosok Misterius yang Lewat Depan Warung Syahrul

Di luar sepuluh daerah tersebut, PKB kini menimbang calon yang bisa menjadi representasi Nahdliyin.

"Bisa menjadi bagian dari NU atau yang memiliki perhatian terhadap NU," kata Fauzan yang juga Ketua Fraksi PKB di DPRD Jatim ini.

Bahkan, PKB menargetkan di 19 daerah penyelenggara pilkada di Jawa Timur bisa berasal kader Nahdlatul Ulama (NU).

"100 persen wajib dari NU. Sekalipun, bukan dari PKB," kata Fauzan.

Fauzan menjelaskan bahwa salah satu persyaratan bakal calon yang akan diusung PKB memang harus bersedia menandatangani kontrak politik dengan NU.

Himpaudi Bantu Guru Paud dan Tk Siapkan Video Pembelajaran, Pakai Kain Green Screen dan Handphone

Bebas Pilih Lokasi Kantor Cabang, Klaim Jaminan Hari Tua LAPAK ASIK Online Jadi Lebih Mudah

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved