Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pria Lompat dari Jembatan Sembayat

Petugas Sisir Sungai Cari Pria yang Melompat dari Jembatan Sembayat Gresik

Personel dari Satpolair Polres Gresik melakukan penyisiran di Sungai Bengawan Solo. Mencari keberadaan pria yang nekat terjun dari atas jembatan

Penulis: Willy Abraham | Editor: Yoni Iskandar
Willy Abraham/Tribunjatim
TNI - Polri saat menyisir sungai Bengawan Solo, Jumat (24/7/2020). 

 TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Personel dari Satpolair Polres Gresik melakukan penyisiran di Sungai Bengawan Solo. Mencari keberadaan pria yang nekat terjun dari atas jembatan Sembayat, Manyar.

Anggota Polair Ipda M. Subagio mengatakan Lima personil dari satpolair menggunakan satu perahu karet di terjunkan di Desa Sungonlegowo, Kecamatan Bungah untuk melakukan pencarian.

"Pencarian menggunakan satu perahu karet dengan lima personil yang diturunkan pencrian dilakukan dilakukan di bawah jembatan Sembayat," ucapnya kepada TribunJatim.com.

Hingga berita ini diturunkan, keberadaan pria yang nekat melompat dari atas jembatan itu belum ditemukan. Pencarian akan dilanjutkan besok.

Sebelumnya, Carik Desa Tanjung Widoro, Kecamatan Bungah, Gresik, Hasan mengatakan motor yang di bawa merupakan milik warga desanya pukul 09.00 Wib. Usai mendapat info, dia langsung menuju Jembatan Sembayat kemudian melihat dari bawah jembatan.

Motor yang Ditinggal Pria Lompat dari Jembatan Sembayat Terdata Milik Perempuan, Istri Korban?

Sumber Masalah China Diusir dari AS, Akibat Sosok Wanita Berstatus Tak Biasa, China-AS Makin Kacau

Sodorkan Andy Budiman ke PDI Perjuangan dan Machfud Arifin, PSI: Beri Warna Baru Koalisi

"Dilihat dari plat nomor motor Honda Beat biru putih W 3820 JF itu milik Khariroh, saya langsung ke bawah jembatan," kata Hasan.

Dikatakannya, Yusditira Rizki Maulana merupakan anak Khariroh lah yang pertama kali melihat plat nomor dan sepeda motor yang dikunci setir di samping jembatan. Dia langsung mendatangi Mapolsek Manyar.

"Saat saya tanyai motor di bawa bapaknya yaitu Akhmad Farid sedangkan pemilik motor ibu Khoriroh bekerja di Puskesmas Bungah, saat ini lagi sakit dan sedang di rawat di Rumah Sakit," pungkasnya kepada TribunJatim.com.

Belum diketahui pasti, siapa pria yang nekat lompat dan terjun ke sungai itu. Karena tidak ada identitas yang ditinggalkan.

Polisi telah mengecek dashboard motor dan tidak ada barang yang menunjukkan identitas pria tersebut.

Diduga kuat pria tersebut adalah suami Khariroh, Farid. Sebab, sejak pagi dia tidak bisa dihubungi oleh keluarga.

Farid sendiri merupakan warga asal Jakarta dan tinggal di rumah kos yang ada di Kecamatan Bungah. (wil/Tribunjatim.com)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved