Virus Corona di Surabaya
Kebun Binatang Surabaya Bakal Buka 27 Juli 2020, PDTS KBS Gelar Simulasi Protokol Kesehatan Covid-19
Destinasi wisata Kebun Binatang Surabaya atau KBS dibuka lagi pada Senin (27/7/2020) dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kebun Binatang Surabaya ( KBS ) bersiap untuk kembali menerima kunjungan wisatawan setelah sekitar empat bulan tutup akibat pandemi virus Corona ( Covid-19 ).
Pemerintah Kota Surabaya berencana membuka kembali destinasi wisata KBS dengan memperketat protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Reopening direncanakan dilakukan pada Senin (27/7/2020).
Sebelum KBS dibuka lagi , Manajemen Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) melakukan simulasi penerapan protokol kesehatan.
Simulasi dilakukan mulai dari pendaftaran tiket masuk pengunjung berbasis online, mekanisme pengunjung masuk, maupun kapasitas pengunjung.
"Mereka (manajemen PDTS KBS) menginginkan buka dengan berbagai catatan. Di antaranya kapasitas 50 persen pengunjung. Jadi refreshing yang aman," kata Kepala Bagian Perekonomian dan Usaha Daerah Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro, Sabtu (25/7/2020).
• KBS Kembali Buka Pada Awal Juli, Pengelola Batasi Pengunjung dan Jam Operasional
Dari pantauan simulasi, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, protokol kesehatan pencegahan Covid-19 telah dipersiapkan dengan baik. Mulai dari kebersihan, jaga jarak, dan adanya tim satgas penanganan Covid-19 secara mandiri.
Selain itu, persiapan untuk membuka kembali objek wisata telah diteliti berbagai pihak, seperti Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Dinkes Kota Surabaya, dan Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi).
"Saya pikir sudah siap (membuka kembali)," kata dia.

Kebiasaan Baru Berkunjung ke KBS
Direktur Utama PDTS KBS, Chairul Anwar memberikan gambaran secara rinci kebiasaan baru kunjungan wisatawan.
Pengunjung wajib mematuhi protokol kesehatan seperti bermasker, pengecekan suhu tubuh, dan cuci tangan di wastafel yang sudah disediakan.
• KBS Ancang-ancang Buka, Pemkot Surabaya Intens Bahas Protokol Covid-19: Pastikan Pengunjung Aman
Nantinya pembelian tiket hanya dilakukan secara online dan hanya melakukan scan barcode pembayaran pada petugas di pintu masuk.
"Setiap check point akan diminta untuk jaga jarak. Kami siagakan satgas Covid-19 dari KBS di setiap titik," kata Chairul Anwar.
Selama berada di dalam KBS, wisatawan wajib mengikuti alur yang tersedia. Diperbolehkan melihat hewan tetapi harus jaga jarak berdiri pada tanda physical distancing yang tertera.
"Bisa dipastikan tidak ada tabrakan atau pengunjung yang tidak menjaga jarak," kata dia.
Chairul Anwar mengatakan, tim Satgas Covid-19 dari KBS memantau pergerakan pengunjung. Jika terlihat ada warga yang pingsan, tim akan datang mengenakan alat pelindung diri (APD) untuk menolong pengunjung dengan protokol yang tepat.
"Kami sudah latih tim internal untuk penanganan situasi darurat," kata dia.
• Cara Beda Masjid Al Akbar Surabaya Gelar Salat Idul Adha, Pakai Kuota, Bagi 5000 ID Card ke Jemaah
Ada Sesi Kunjungan Wisatawan di KBS
Untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung, PDTS KBS juga mengatur kunjungan wisatawan menjadi dua sesi.
Chairul mengatakan, pembagian sesi ini untuk mengurangi kepadatan pengunjung.
Sesi pertama pada hari Senin hingga Kamis pukul 08.30 hingga 11.30 WIB dengan kapasitas 1.500 pengunjung.
Pada hari jumat sebanyak 500 pengunjung dan akhir pekan sebanyak 3 ribu pengunjung yang terbagi dua sesi.
Kali ini syarat pengunjung di bawah usia lima tahun, ibu hamil, lansia usia di atas 60 tahun dilarang masuk KBS.
"Sementara ini tunggang gajah dan jerapah ditiadakan. Kami harap pengunjung dapat temu kangen dengan satwa," tutup dia.
Editor: Dwi Prastika