Pria Madura Ini Masuk Rumah Lewat Belakang Bawa Benda Aneh, Dipergoki Bocah 7 Tahun, Lihat Nasibnya

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - M Choirul Umam (31) warga Sampang, Jatim, hanya bisa pasrah saat dikeler ke Mapolsek Gayungan, Minggu (26/7/2020).

Ia baru saja dihadiahi bogem mentah warga yang geram atas ulahnya.

Pasalnya, pria tak jelas pekerjaannya itu baru saja melakukan aksi pencurian di sebuah rumah di Jalan Menanggal I, Menanggal, Gayungan, Surabaya, namun gagal.

• Kisah Cinta Cewek Ngawi Berujung Pencurian, Si Pacar Gondol Motor, Kedok Terkuak di Kencan Malam

• Miris, Aksi Pencurian di Kota Malang Manfaatkan Anak-anak Dibawah Umur, Dikasih Tugas Mengajak Makan

• Niat Mancing Berujung Pencurian Kabel Telkom di Gresik, Aksi Licik 5 Pria Terungkap, Lihat Endingnya

Karena sebelum berhasil mengobok-obok rumah korbannya. Umam keburu dipergoki si empunya rumah dan para tetangganya.

Kanit Reskrim Polsek Gayungan Ipda Hedjen Oktianto mengungkapkan, pelaku kepergok oleh seorang bocah usia tujuh tahun, anak korban atau pemilik rumah.

• Niat Mancing Berujung Pencurian Kabel Telkom di Gresik, Aksi Licik 5 Pria Terungkap, Lihat Endingnya

"Anak korban beritahu ibunya, ada laki-laki tak dikenal masuk rumah lewat pintu belakang," ujarnya, Minggu (26/7/2020).

Si pemilik rumah yang saat itu sedang bercengkrama di kediaman tetangganya, sontak mengajak para warga lain untuk meringkus pelaku.

Alhasil pelaku berhasil disergap beramai-ramai oleh warga.

• BERITA TERPOPULER JATIM: Viral Emak-emak Joget TikTok di Suramadu hingga Pencurian Motor di Surabaya

"Saat itu korban berada di rumah tetangga. Korban merasa shock dan ketakutan," jelasnya.

Mengingat pelaku babak belur karena lebih dahulu dihadiahi bogem mentah warga yang geram.

Petugas terlebih dahulu memberikan penanganan kemanusiaan terhadap pelaku, yakni dengan membawa pelaku ke RS Bhayangkara Surabaya.

• Aksi Pencurian Mukena dan Sajadah di Masjid Terekam Kamera CCTV, Pelakunya Wanita dan Anak Kecil

"Kami bawa ke RS Bhayangkara guna perawatan (luka)," tuturnya.

Di singgung mengenai rekam jejak kriminalitas pelaku. Hedjen mengaku, penyidiknya masih memeriksa si pelaku, dan mengembangkan kasus tersebut.

"Kami masih dalami keterangan pelaku, termasuk kemungkinan TKP lain polsek jajaran Polrestabes Surabaya," jelasnya.

Namun, petugas menemukan sebuah barang bukti berupa benda aneh yang kuat diduga diyakini oleh pelaku sebagai jimat.

"Kami juga amankan sebuah benda, patut diduga jimat oleh pelaku," pungkasnya.