Profil Dhea Lukita Andriana, Anak TKI Tulungagung, Wakil Jatim Satu-satunya di Paskibraka Nasional
Simak profil dari Dhea Lukita Andriana, anak TKI Tulungagung yang jadi perwakilan Jatim satu-satunya sebagai Paskibraka nasional.
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Berikut ini profil dari Dhea Lukita Andriana, anak TKI Tulungagung yang jadi perwakilan Jatim satu-satunya sebagai Paskibraka nasional.
Sejak umur 2 tahun, Dhea Lukita Andriana ditinggal kedua orangtuanya mengais rezeki sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.
Cita-citanya menjadi anggota Paskibraka telah dimiliki Dhea Lukita Andriana sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Dhea Lukita Andriana juga diketahui aktif sebagai anggota Paskibraka dari Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Dhea Lukita Andriana pun dikenal sebagai sosok yang cerdas, mandiri, serta pantang menyerah.
Dua Kali Terpilih Jadi Paskibraka Nasional di Istana Negara
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, tak henti-hentinya mengungkapkan rasa bangga kepada Dhea Lukita Andriana (18).
Dhea Lukita Andriana merupakan siswi SMAN 1 Ngunut Tulungagung Kelas XII IPA yang menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka nasional.
Yang membanggakan, ini adalah kali kedua bagi Dhea terpilih sebagai pengibar bendera di Istana Negara.
Tahun lalu Dhea masuk dalam Paskibraka yang bertugas sore hari, saat penurunan bendera.
• Dampak Pandemi, Pembinaan Paskibraka untuk Upacara HUT Ke-75 Kemerdekaan RI di Sampang Ditiadakan
• NEWS VIDEO- Sambut Kemerdekaan Saat Pandemi, Pengusaha Surabaya Luncurkan Kaus Merdeka dari Corona

Tahun ini pihak istana tidak mengadakan seleksi Paskibraka nasional.
Karena pengibar bendera saat peringatan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus mendatang, diambil dari Paskibraka tahun lalu.
"Ini bisa menjadi motivasi bagi siswa lainnya. Meski disebut sekolah pinggiran, tapi jika tekun belajar akan berprestasi," ujar Maryoto Birowo, Senin (3/8/2020).
Secara khusus Maryoto Birowo mengundang Dhea ke Pendopo Kabupaten Tulungagung.
Kemarin kesempatan terakhir Maryoto Birowo beramah-tamah dengan Dhea, sebelum berangkat ke Surabaya.