Tragedi Mencekam Suami & Istri Hamil Dirampok saat Subuh, Ancaman Senjata, Taruhkan Nyawa, 'Lenyap'
Tragedi mencekam suami istri hadapi perampok pernah menjadi sorotan. Pasalnya, wanita yang menjadi korban perampokan itu tengah hamil.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
"Jangan banyak bergerak, melawan kami tembak. Kami cuma mau ambil motor kamu saja," ucap Wahidin menirukan perkataan seorang pelaku.
• Tragedi Maut Asmara Dosen dan Mahasiswi, Lamaran Ditolak hingga Nyawa Hilang, Pasar Saksi Bisunya
Pelaku sempat kebingungan karena ternyata sepeda motor korban, Yamaha Aeox menggunakan kunci keyless.
Hal tersebut sempat membuat para pelaku ingin meninggalkan para korban beserta sepeda motornya.
Namun salah satu pelaku berusaha menggeledah korban dan menemukan remote kunci.
"Awalnya satu pelaku bilang motor saya tidak ada kuncinya jadi mau ditinggalkan. Satu lagi langsung menggeledah celana dan dapat kuncinya di saya," ungkapnya.
• Tragedi H-2 Nikah, Wanita Syok Lihat Calon Suami Tewas Tergantung, 1 Masalah Terkuak, Sempat Telepon
Tak hanya sepeda motor, namun satu unit laptop, hard disk merek Toshiba, dua unit ponsel dan uang Rp 500.000 juga turut disikat oleh pelaku.
Wahidin dan Eva pun terpaksa pulang berjalan kaki hingga 1 kilometer. Mereka lalu diantar bus yang lewat.
"Kami pulang setelah diantar bus yang lewat. Sempat jalan kaki sekitar 1 kilometer," ungkapnya.
Polisi membenarkan adanya laporan tersebut dan masih melakukan penyelidikan.
Perampokan di Warung
Haryanti dilanda ketakutan luar biasa pagi buta itu.
Tragedi subuh mencekam di warung Haryanti benar-benar mengerikan.
Enam orang merampok warungnya di Ciracas, Jakarta Timur.
Dalam sekejap, Haryanti (34) kehilangan Rp 170 juta, 70 gram emas, 3 handphone dan berbungkus-bungkus rokok dari warungnya.
• Tragedi Ibu Hamil Tinggal Hitung Hari Lahiran Tewas Dibunuh Tamu Tengah Malam, Nasib Suamipun Pilu
Haryanti kala itu sendirian, suami tak ada di rumah, dia tak berdaya dan pasrah.