Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Saat Bupati Sambari Halim Atur Lalu Lintas di Depan Kantor Pemkab Gresik, Marah Lihat Jalan Macet

Orang nomor satu di Kabupaten Gresik ini terpaksa mengatur sendiri arus lalu lintas di depan Kantor Bupati Gresik, Selasa (11/8/2020) pagi.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM
Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto saat akan mengatur arus lalu lintas kendaraan ASN yang menumpuk hingga jala raya, Selasa (11/8/2020). 

TRIBUNJATIM.COM GRESIK - Bupati Gresik Sambari Halim Radianto kembali marah.

Orang nomor satu di Kabupaten Gresik ini terpaksa mengatur sendiri arus lalu lintas di depan Kantor Bupati Gresik, Selasa (11/8/2020) pagi saat jam masuk ASN.

Sambari yang datang selalu lebih awal ini seperti biasa berdiri di depan gerbang.

Memantau satu per satu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang masuk kantor. Terutama pengecekan suhu tubuh menggunakan thermal gun.

Proses pengecekan suhu tubuh ini membuat arus masuk kendaraan ASN ke dalam kantor agak tersendat.

Alhasil, tumpukan kendaraan terjadi di depan pintu masuk.

Wabup Qosim Klaim Gresik Sudah Bukan Zona Merah, Angka Kesembuhan 70 Persen Lebih: Semakin Baik

Semakin lama ASN pun berdatangan menjelang pukul 07.25 WIB.

Kemacetan pun tak terhindarkan.

Para ASN yang membawa kendaraan pribadi semakin banyak bahkan mengular hingga ke Jalan Dr Wahidin Sudiro Husodo.

Melihat pemandangan ini, Sambari langsung bergegas menuju jalan raya, Sambari langsung mengatur kendaraan.

Arus kendaraan dari arah timur yang mulanya sempat tersendat terhalang beberapa kendaraan ASN yang akan masuk kantor.

Tiba-tiba Sambari menyetop kendaraan ASN yang akan masuk kantor tersebut dan mempersilahkan kendaraan yang menuju arah barat agar arus lalu lintas lancar.

 Saat pukul 07.30 WIB di mana merupakan batas akhir sebelum pintu gerbang kantor Bupati ditutup.

Biasanya di saat jam sibuk seperti itu, beberapa petugas dari Dinas Perhubungan mengatur arus lalin di sekitar sana. Namun, saat itu tak seorangpun petugas yang tampak.

Sambari pun kesal dengan keadaan ini, dia meminta kepada petugas Satpol PP yang biasanya menjaga pos pintu gerbang untuk membantu mengatur lalin disana.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Reza Pahlevi yang saat itu mendampingi Bupati sempat agak bingung dengan keadaan ini.

Melalui handphonenya dia berusaha berkoordinasi dengan beberapa pihak.

“Yang jelas kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait agar keadaan ini tidak terulang lagi," ucapnya.

Menurut Reza, mestinya setiap saat harus ada petugas yang mengatur. Utamanya saat pagi dan sore hari di mana volume kendaraan yang keluar masuk kantor Bupati sangat tinggi.

“Jangan sampai ada kemacetan lalin yang diakibatkan oleh volume kendaraan yang keluar masuk kantor Bupati,” tandas Reza.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Nanang Setiawan mengatakan sejak pukul 06.00 WIb sudah ada petugas yang berjaga. Bahkan dia sudah menerima laporan petugas yang sudah standby di depan kantor Bupati Gresik.

"Jam 06.44 WIB, saya beri arahan agar lebih responsif. Jika antrian kendaraan masuk sebelah timur hampir sampai jalan raya langsung diarahkan ke sebelah barat biar tidak ada antrean," kata Nanang.

Ternyata, setelah memberikan perintah, petugas yang berjaga di depan Kantor Bupati Gresik itu langsung kembali ke kantor Dishub Gresik ketika pukul 07.00 Wib.

Hal ini membuat antrian di pintu masuk semakin mengular. Hingga Bupati Sambari turun langsung mengatur lalu lintas dan mengarahkan kendaraan ASN agar melalui pintu barat.

"Dia langsung balik kantor (Dishub) ternyata setelah di cek SP nya dari jam 06.00 Wib sampai jam 07.00 Wib. Padahal jam masuk kantor sekarang 07.30 Wib," pungkasnya.

Pihaknya langsung melakukan evaluasi, agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved