Pilkada Malang
Demokrat Merapat ke Kubu Petahana dalam Pilkada Malang 2020, Koalisi SanDi Unggul secara Kuantitas
Pasangan Sanusi-Didik atau SanDi resmi mendapat dukungan politik dari Partai Demokrat. AHY berikan langsung rekomendasi.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pasangan Sanusi-Didik ( SanDi ) resmi mendapat dukungan politik dari Partai Demokrat.
Ini setelah Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) memberikan rekomendasi pada Rabu (12/8/2020).
Bakal Calon Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto menyambut baik keputusan partai yang identik dengan tokoh Susilo Bambang Yudhoyono itu.
"Rekomendasi dari Partai Demokrat diberikan oleh ketua umumnya AHY," ujar Didik Gatot Subroto dalam pesan singkat yang diterima TribunJatim.com pada Rabu (12/8/2020) malam.
Bergabungnya Partai Demokrat membuat koalisi SanDi tampak unggul secara kuantitas.
• Pengamat Politik Sebut Viralnya Aksi Sanusi Bernyanyi Dangdut Bisa Jadi Evaluasi Tim Sukses
• Penjelasan Bupati Malang Sanusi seusai Menyanyi Dangdut Bersama Dua Biduan: Itu Electone Saja
Lebih dari cukup untuk sekadar memenuhi syarat mengusung calon sebanyak 10 kursi.
PDI Perjuangan dengan perolehan kursi di parlemen sebanyak 12 kursi, Partai Nasdem dengan 7 kursi, Partai Gerindra dengan 7 kursi, PPP dengan 2 kursi, dan Partai Demokrat dengan 1 kursi.
Jumlah tersebut belum bisa disaingi oleh rival politik SanDi hingga kini.
Pasalnya dari PKB maupun Partai Golkar belum memberikan pengumuman rekomendasi. Sehingga bakal pasangan calon dari dua partai itu masih semu.
Bergabungnya Partai Demokrat ke petahana membuat harapan Partai Golkar pupus.
• Baru Kantongi Enam Kursi untuk Pilkada Pasuruan 2020, Teno-Hasim Tak Gentar Disebut Koalisi Semut
• Sejumlah Rekomendasi PKB di Pilkada Serentak 2020 Turun Jelang HUT RI, Target Menang 100 Persen
Sebelumnya, partai yang ngotot mengusung Siadi-Tiyas Sujud Pribadi di Pilkada Malang 2020 sempat dirumorkan bakal mendapat dukungan politik dari Partai Demokrat.
Beda kondisi dengan Partai Golkar, PKB tak masalah jika pada akhirnya melaju sendirian pada Pilkada.
PKB memiliki jumlah kursi di parlemen sebanyak 12 kursi. Sebuah kuantitas kursi yang lebih dari cukup untuk mengusung calon.
Editor: Dwi Prastika
• Terungkap Komunikasi Politik Partai Golkar dengan PDIP dan PKB Jelang Pilkada Malang 2020
• Didukung 10 Partai, Pasangan Ony Anwar-Dwi Rianto Deklarasi Maju Pilkada Ngawi 2020