Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Mahasiswa di Palembang Beli Motor Impian Pakai Uang Logam, Nabung 8 Tahun, Hasil Bantu Ibu di Warung

Niat Muhammad Andi Pangestu untuk memiliki sepeda motor dari hasil keringat sendiri akhirnya tercapai setelah menabung sejak duduk di bangku SMP.

HANDOUT VIA KOMPAS.com
Muhammad Andi Pangestu (22) mahasiswa di Palembang yang membeli motor secara cash dari uang logam yang ia tabung sejak delapan tahun. 

TRIBUNJATIM.COM, PALEMBANG - Ada kisah unik mahasiswa di Palembang beli motor pakai uang logam.

Mahasiswa tersebut berhasil membeli motor impian seharga puluhan juta rupiah dengan hasil keringatnya sendiri.

Usut punya usut, hal ini karena ia rajin menabung.

Uang untuk membeli motor merupakan hasil menabung selama 8 tahun.

Uang itu didapatkannya dari membantu ibu di warung.

Simak cerita inspiratifnya berikut ini.

Niat Muhammad Andi Pangestu (22) untuk memiliki sepeda motor dari hasil keringat sendiri akhirnya tercapai setelah menabung sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Uang logam yang dikumpulkan Muhammad Andi Pangestu selama delapan tahun dari hasil membantu ibunya berdagang sedikit demi sedikit ditabung pemuda ini hingga akhirnya terkumpul sebesar Rp 10 juta.

Karena uang logam itu terlalu banyak, Muhammad Andi Pangestu pun membawanya dengan menggunakan karung untuk membeli sepeda motor jenis Honda Supra GTR 150 di Astra Motor Sukarami Palembang.

Profil-Biodata Adly Fairuz, Cucu Maruf Amin Maju Jadi Cawabup Karawang, Pernah Cinlok sama Shireen

Jelang Rekom, Inilah Calon Wali Kota Yang Diinginkan Emak-Emak di Surabaya

Muhammad Andi Pangestu mengatakan, motor impiannya itu ia beli seharga Rp 24.650.000 secara tunai. Sementara itu, sisanya ia bayar dengan menggunakan uang kertas.

"Tadi dihitung selama lima jam. Uang yang saya bawa pakai karung totalnya Rp 10 juta hasil tabungan sejak SMP. Sisanya saya bayar pakai uang kertas," kata Muhammad Andi Pangestu, Jumat (28/8/2020).

Menurut Muhammad Andi Pangestu, ia secara sabar mengumpulkan uang itu agar tak membebani orangtuanya untuk membeli sepeda motor meskipun harus menabung cukup lama.

"Saya puas beli sendiri karena tak menyusahkan orangtua. Setiap hari uang ini saya tabung hasil membantu ibu di warung," ujar mahasiswa Tridinanti Palembang ini.

Susul Jessica Iskandar yang Putuskan Menetap di Bali, Ashanty: Mau Tinggal di Sana Dulu Sementara

Cerita Apes Ojol Kena Gendam 2 Penumpang, Metode Silet hingga Minyak Wangi, Motor Raib Dibawa Pelaku

Motor jenis Honda GTR dipilih Muhammad Andi Pangestu karena memiliki desain sporty serta memiliki kapasitas mesin 150 cc dengan enam speed. Nantinya motor tersebut akan menemani pemuda ini selama beraktivitas di kampus.

"Ini juga saya gunakan untuk bantu ibu belanja ke pasar untuk kebutuhan di warung," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved