Kecelakaan Maut di Tuban
Kecelakaan Maut Kijang vs Truk di Tuban, Diduga Jalan Tak Bermarka dan Menyalip dari Kiri
Insiden kecelakaan truk vs Kijang di Tuban yang menewaskan enam orang, Senin (7/9/2020), kemarin, menjadi perhatian serius bagi korps lantas.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Pipin Tri Anjani
Ditemui di kantor Satlantas Polres Tuban, Sudarmoko menyatakan, jika para penumpang korban laka lantas tersebut masih berstatus keluarga, kecuali sopir.
Hubungan dari para penumpang yang masih keluarga tersebut yaitu mertua, besan, dan kerabat lainnya.
• Kronologi Kecelakaan Truk vs Kijang di Tuban, Tabrakan Terjadi Ketika Menyalip, 6 Orang Meninggal
"Korban masih keluarga, termasuk saya, yang tidak hanya sopir," tutup Sudarmoko lemas.
Diberitakan sebelumnya, berdasarkan data di lapangan, kendaraan Kijang tua warna merah berpenumpang 7 orang itu dikemudikan Ismail (43) asal Desa Dingil, Kecamatan Jatirogo.
Semula mobil Kijang itu melaju dari arah barat berusaha menyalip kendaraan di depannya dari sisi kanan dengan kecepatan tinggi.
Saat bersamaan datang truk diesel pengangkut ikan dengan nopol S 8252 HJ, yang dikemudikan Muslik (62) asal Desa/Kecamatan Palang, melaju dari arah berlawanan berkecepatan tinggi.
Jarak yang terlalu dekat membuat kecelakaan mobil Kijang dengan truk diesel itu tidak dapat terhindarkan.
"Mobil Kijang seperti menyalip kanan dari arah barat," kata salah satu warga yang ada di lokasi, Jasmari. (SURYA/M Sudarsono)
Editor: Pipin Tri Anjani